30 Game Playstation 2 Paling Memorable: A Tribute
9. Devil May Cry

Dari semua game yang sangat diantisipasi di awal kemunculan Playstation 2, Devil May Cry menjadi yang paling populer. Di tengah miskinnya game action hack and slash yang benar-benar berkualitas, Capcom menciptakan sebuah game yang tidak hanya menangkap perhatian dari judulnya yang super unik, tetapi juga desain karakter yang super cool. Apa yang membuatnya berbeda dibandingkan game bergenre serupa di masa lalu? Tidak hanya dari sisi aksi yang cepat, tetapi dari kepribadian Dante dan kemampuannya untuk mengeksekusi ragam serangan dalam gaya dan animasi yang keren. Devil May Cry tetap bertahan sebagai salah satu franchise andalan Capcom, bahkan hingga saat ini.
8. Dynasty Warriors 2

Game mana yang memberikan Anda kesempatan untuk membunuh ribuan prajurit dalam sebuah skema open world yang terhitung begitu masif di saat itu? Koei menawarkan konsep tersebut untuk menjajal kemampuan Playstation 2 sesungguhnya, sesuatu yang hampir tidak mungkin terjadi dengan keterbatasan spesifikasi generasi sebelumnya. Di awal pertama kali Playstation 2 bisa dibajak dan langkanya DVD sebagai media utama, Dynasty Warrior 2 dijual dalam bentuk kepingan CD dengan jumlah lebih dari 5 buah. Pengalaman inilah yang menjadi begitu memorable. Bagi gamer yang membeli Playstation 2 di awal tahun 2000, Dynasty Warrior 2 adalah game yang wajib dimainkan untuk membuktikan kemampuan Playstation 2 yang sesungguhnya.
7. God of War

Membunuh para dewa dalam sebuah twist mitologi Yunani yang luar biasa hanyalah satu dari begitu banyak alasan yang membuat God of War begitu populer. Ia jugalah yang mempopulerkan quick time event sebagai bagian gameplay untuk menciptakan pengalaman sinematik yang lebih baik. Brutal, kejam, dan tidak tanggung-tanggung memvisualisasikannya dalam bentuk darah dan potongan tubuh, Kratos tumbuh sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari franchise ini. Apalagi dengan plot yang terus tumbuh masif dan epik setiap kali Anda menyelesaikan setiap seri yang ada. God of War masih menjadi franchise andalan Sony, bahkan hingga saat ini.
6. Jet Li: Rise to Honor

Siapa yang tidak mengenal sosok Jet Li sebagai salah satu aktor laga Asia? Popularitasnya bahkan cukup unutk membuatnya disandingkan dengan aktor-aktor laga Hollywood lainnya yang lebih mendunia. Dari semua game yang menjadikan bela diri dan kungfu sebagai kekuatan utama, Jet Li: Rise to Honor tetap menjadi salah satu yang terbaik, bahkan hingga saat ini sekalipun. Visualisasi memang menjadi nilai jual terbaik, tetapi tetap tidak mampu bersanding dengan sisi gameplaynya yang begitu cair dan unik. Dengan menggunakan analog kanan sebagai tombol untuk menyerang, animasi serangan Jet Li dan jurus-jurusnya juga ditampilkan dengan sangat baik.
5. Ace Combat 5: The Unsung War

The Demon of Razgriz, adalah squad pesawat paling keren yang akan Anda temukan di sepanjang sejarah game pesawat, arcade maupun simulator sekalipun, di industri game. Dari semua seri Ace Combat yang ada, Ace Combat 5: The Unsung War merupakan yang terbaik. Kemampuan untuk berinteraksi dengan wingmen Anda untuk melakukan fungsi tertentu memang menjadi inovasi yang pantas untuk diacungi jempol. Namun kekuatan terbaik ada pada kemampuannya untuk meramu jalinan cerita yang luar biasa, dengan setiap alurnya akan mampu membuat Anda merasa sangat terlibat. Ketika salah satu sidekick Anda ditembak jatuh dan mati dalam cerita, setiap gamer yang pernah mencicipi Ace Combat 5 ini pasti pernah merasakan kesedihan yang mendalam. Seperti kehilangan seorang sahabat yang sudah menemani Anda sejak awal perjalanan menaklukkan dunia.
4. Onimusha 3: Demon Siege

Mengherankan, itu mungkin kata yang tepat untuk mengungkapkan kebingungan atas hilangnya eksistensi Onimusha dari jagat industri game. Sejak awal kemunculannya di masa lalu, konsep Onimusha menjadikannya sebagai salah satu game hack and slash yang begitu dicintai di masa lalu. Dari semua seri yang ada, seri ketiga harus diakui menjadi yang terbaik. Dengan visualisasi Takeshi Kaneshiro dan Jean Leno yang luar biasa dan gameplay yang jauh lebih brutal dan cepat, Onimusha 3 menjadi salah satu masterpiece yang tidak mudah dilupakan begitu saja. Semoga saja masih ada harapan untuk mencicipi kembali game ini di masa depan.
3. Grand Theft Auto: Vice City

Rockstar dan GTA memang menjadi dua kata yang tidak dapat terpisahkan. Namun dari semua seri yang lahir dari franchise ini, konsep open-world tiga dimensi yang pertama kali ditawarkan oleh GTA III membuka mata banyak gamer akan potensi masa depan gaming. GTA III memang menjadi awal, namun Vice City lah yang menyempurnakan pengalaman ini dalam batas yang bahkan tidak pernah direpresentasikan kembali oleh GTA IV sebagai seri “terbaru”. Tidak hanya menjelajahi dunia kriminal yang penuh dengan tema “dewasa”, Vice City juga memungkinkan gamer untuk membeli properti, membangun bisnis, dan bersenang-senang.