SEGA Tertarik Membeli Atlus

Masa depan yang kian tidak jelas tampaknya menjadi kalimat yang paling tepat untuk menggambarkan kondisi Atlus saat ini – salah satu developer game kawakan dari Jepang. Walaupun terhitung berhasil memukau gamer lewat serangkaian game-game berkualitas yang pantas untuk diacungi jempol, perusahaan ini justru jatuh dalam lubang krisis. Tidak lahir dari kesalahan mereka sendiri, tetapi dari kondisi sang perusahaan induk – Index Holdings yang saat ini memang terancam pailit. Menjadi opsi yang masuk akal bagi Index untuk menjual perusahaan game ini kepada pihak ketiga sebagai “tambal” kerugian. Sega dikabarkan tertarik untuk mengakuisisi perusahaan game yang satu ini.
Menurut sumber dekat dari situs bisnis Bloomberg, Index Holdings kini tengah menjajaki opsi untuk menjual Atlus kepada perusahana yang lain. Tercatat lebih dari 20 perusahaan sudah melakukan penawaran, dengan nilai transaksi tertinggi mencapai kurang lebih USD 132 juta. Salah satu dari 20 perusahaan ini? Bloomberg menuliskan bahwa SEGA juga masuk dalam penawaran ini, walaupun tidak jelas apakah angka penawaran tertinggi ini meluncur dari mereka atau tidak. Baik SEGA maupun Atlus menolak berkomentar terkait isu yang satu ini. Apakah ini berarti franchise-franchise yang bernaung di bawah Atlus akan menjadi milik SEGA di masa depan? Kita tunggu saja hingga pengumuman resmi di masa depan.

Mendengar nama SEGA masuk sebagai salah satu perusahaan yang tertarik untuk membeli Atlus tentu saja menjadi berita yang cukup melegakan. Apa pasal? Melihat track record yang berhasil diukir oleh SEGA dan konsistensi mereka untuk menghadirkan game-game berkualitas, Atlus tampaknya akan berada di tangan yang tepat jika proses akuisisi ini berhasil. Namun masalahnya, SEGA juga tercatat sebagai salah satu publisher game yang jarang merilis game andalan mereka untuk pasar di luar Jepang, apalagi menyuntikkan proses translasi untuk pasar Amerika dan Eropa. Bukan tidak mungkin jika game sekelas Persona dan Shin Megami Tensei tidak akan pernah ditranslasikan jika SEGA yang memegang kendali atas Atlus.
Sebagai gamer yang menikmati game-game racikan Atlus, menjadi harapan yang besar agar perusahaan ini jatuh ke tangan perusahaan ketiga yang memang memiliki hasrat di industri game. Fingers crossed!