20 Game Paling Diantisipasi di E3 2015!

Reading time:
June 4, 2015
  1. Doom

doom

Ada alasannya mengapa Bethesda akhirnya cukup berani untuk menyelenggarakan event mereka sendiri di ajang E3 2015 kali ini. Alasan paling utama tentu saja satu, bahwa mereka akhirnya punya cukup banyak game dan kejutan bagi gamer untuk menjustifikasi pilihan tersebut. Keberhasilan membangkitkan Wolfenstein dari “kematian” lewat dua seri yang luar biasa: The New Order dan The Old Blood mendorong optimisme yang sama bahwa kesuksesan serupa juga bisa terjadi di Doom, yang sempat mengalami hal serupa. Menariknya lagi? Terlepas dari ajang E3 2015 yang kian dekat, Bethesda hanya berbagi sedikit visual di dalamnya tanpa detail ekstra apapun. Membuat rasa penasaran kita semakin tinggi.

  1. Hellblade

Hellblade teaser (12)

Ada dua developer yang bisa dikatakan sebagai “rajanya” game-game action berbasis senjata / hack and slash saat ini. Pertama, adalah Platinum Games yang selama ini tidak pernah mengecewakan dari sisi mekanik gameplay. Kedua? Benar sekali, Ninja Theory! Berangkat sebagai tangan dingin di balik Heavenly Sword yang dirilis secara eksklusif untuk Playstation 3 dan proyek reboot DmC dari Capcom, Ninja Theory akhirnya berani untuk keluar dari arus mainsteam. Proyek terbaru mereka – Hellblade akan dirilis secara independen, membuat mereka punya kebebasan untuk mengimplementasikan ide dan fitur apapun yang mereka inginkan tanpa campur tangan publisher. Diperkenalkan tahun lalu dengan proses pengembangan yang tampaknya minim masalah, menjadi hal rasional untuk menantikan setidaknya intipan gameplay di ajang E3 2015 ini.

  1. Metroid (?)

metroid

Nintendo mungkin sudah mengumumkan bahwa mereka sudah dalam tahap pengembangan konsol generasi selanjutnya, yang saat ini diberi nama sandi Nintendo NX. Walaupun demikian, bukan berarti mereka akan meninggalkan Nintendo Wii U begitu saja. Lemah dari sisi performa, dukungan first party untuk Wii U tetaplah sesuatu yang menarik untuk diantisipasi. Mati begitu saja tanpa seri kehadiran Metroid sama sekali? Logika inilah yang akhirnya mendorong rumor bahwa di E3 2015 ini, Nintendo akan memperlihatkan game action ikonik mereka tersebut untuk pertama kalinya. Logika ini semakin kuat mengingat bahwa Wii U sudah mendapatkan hampir semua franchise first party yang ada, dari Mario, Zelda, dan Star Fox. Mereka hanya butuh satu nama – Metroid. Akankah E3 2015 akan menjadi ajang penampilan perdana proyek rahasia tersebut? Semoga saja.

  1. Rise of the Tomb Raider

rise of the tomb raider

Lupakan sementara soal kontroversi “eksklusif sementara” yang tampaknya sulit untuk tidak dibicarakan begitu nama Rise of the Tomb Raider mengemuka. Terlepas dari kritik yang terus muncul, Crystal Dynamics dan Square Enix terhitung berhasil membuat antisipasi terhadap proyek sekuel seri reboot mereka ini semakin tinggi. Menarik untuk melihat bagaimana perubahan psikologis Lara Croft yang di seri pertama begitu penakut dan rentan menjadi seorang penjelajah yang tampaknya tidak berkeberatan untuk menerobos badai salju atau gunung tertinggi untuk mendapatkan sedikit cita rasa masa lalu. Apalagi, rumor sempat beredar bahwa Microsoft memang ingin Tomb Raider tampil sebagai pesaing kuat untuk Uncharted dari Sony. Menarik untuk melihat gameplay perdana seperti apa yang ditawarkan, yang tampaknya akan dibuka di ajang E3 2015 mendatang.

  1. Star Wars: Battlefront

star wars battlefront4

Setelah melewati proses pengembangan selama dua tahun, perlahan namun pasti, tabir misteri yang menyelimuti Star Wars: Battlefront dari EA dan DICE akhirnya mulai terbuka. Trailer gameplay perdana sudah dirilis dengan beberapa detail yang dibagi, namun sama sekali tidak memperlihatkan demo gameplay yang justru hendak diketahui oleh gamer. Visual di dalam in-game diklaim serupa dengan trailer yang mereka rilis, namun gamer selalu butuh bukti untuk terus tertarik dengan game ini. Kita semua ingin melihat secara langsung demo gameplay yang sesungguhnya, bagaimana suasana pertempuran dibangun dan dinamika seperti apa yang terjadi, kendaraan apa saja yang bisa digunakan, dan seberapa intens semua elemen ini dilebur. EA punya pekerjaan berat untuk membuktikan hal tersebut di E3 2015.

Pages: 1 2 3 4
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…