Review Tokyo Mirage Sessions #FE: Wajib untuk Pecinta Persona!
RNG

RNG? Bagi Anda yang tak terlalu familiar, RNG sendiri merupakan Random Number Generation yang sebenarnya tak berbeda dengan kata “acak”. Bahwa gamer hanya diberi tahu soal adanya kesempatan atau kemungkinan sesuatu bisa terjadi, namun semuanya ditentukan dari perhitungan persentase yang ditawarkan oleh game itu sendiri. Sebagai contoh? Seberapa baik loot yang Anda dapatkan di game-game RPG misalnya, yang semuanya bergantung pada RNG. Anda mungkin bisa mendapatkan sebuah item langka di satu titik, sementara 99% gamer lainnya tidak, konsep acak seperti ini memang membuat sebuah game menarik. Namun bayangkan jika konsep acak ini diimplementasikan dan jadi salah satu kunci battle? Pendapat kami agak sedikit terbelah di sini.


Selain misi utama dan misi sampingan yang Anda temukan di sudut-sudut kota, Itsuki juga punya kesempatan untuk membangun hubungan yang lebih dekat dengan tim seperjuangannya. Begitu mencapai level tertentu, Anda akan menerima undangan via pesan tertulis bahwa side story untuk karakter-karakter ini terbuka. Dari sekedar menikmati sebuah event, mencari item, hingga membunuh boss tertentu,misi sampingan karakter seperti ini akan membuka latar belakang lebih jelas soal si karakter, terkadang item kostum kosmetik untuk digunakan, hingga yang paling penting – serangan baru yang bisa digunakan di pertarungan. Salah satu serangan tersebut yang juga dimiliki oleh semua karakter, disebut sebagai Ad-Lib.
Maka seperti kehadiran Odin di FF VIII yang acak, setiap serangan ad-lib milik tiap karakter ini hadir sebagai serangan area yang menggantukan diri para probabilitas / RNG yang tak pernah dijelaskan secara eksplisit kepada gamer. Bisa saja ketika Anda meminta Tsubasa menyerang, misalnya, serangan biasa tersebut tiba-tiba berubah jadi serangan ad-lib-nya yang punya kesempatan untuk menyembuhkan HP party juga. Maka seperti nama dan konsep yang ia bawa, Anda sama sekali tak bisa mengendalikan probabilitas kapan serangan ini muncul. Lapisan RNG ini juga menebal dengan konsep serangan lain bernama “Duet” yang sama dengan Ad-Lib, adalah serangan area dengan ragam efek yang dieksekusi dua karakter secara langsung. Anda juga tak bisa mengendalikan probabilitasnya sama sekali, dan semuanya terjadi secara acak.


Kehadiran serangan seperti ini memang membuat pertarungan menjadi lebih seru dan tak bisa diprediksi, apalagi ketika serangan acak seperti ini berhasil “menyelamatkan” Anda dari kondisi kritis. Tak ada lagi sensasi yang lebih menyenangkan dan puas di saat yang sama, misalnya, ketika Tsubasa tiba-tiba melakukan ad-lib yang memulihkan HP Anda sekaligus memicu kelemahan musuh ketika party Anda hampir menyentuh pintu kematian. Namun bagi kami pribadi, bentuk RNG seperti ini membuat ekspektasi pertarungan berakhir tak realistis. Terkadang Anda jadi terdorong untuk menggantungkan hasil akhir pertarungan pada kesempatan muncul atau tidak munculnya serangan ad-lib / duet ini alih-alih berpikir lebih rasional untuk strategi yang lebih efektif.
Lantas, solusi seperti apa yang menurut kami akan jauh lebih baik? Membuat kondisi terpicunya RNG ini menjadi lebih jelas alih-alih super acak, sehingga Anda punya ekspektasi yang lebih rasional. Sebagai contoh? Tsubasa baru punya probabilitas melakukan ad-lib healing-nya jika 2 karakter berada di kondisi kritis atau serangan Duet Mamori terjadi jika ada dua varian dari spesifik musuh tertentu muncul di pertarungan. Masih tetap acak namun punya indikator pemicu yang jelas menjadi pilihan yang lebih baik dairpada membanjiri game ini dengan serangan berbasis RNG yang bisa jadi bumerang di satu titik.
OST yang Mengagumkan!

Komitmen untuk menjadikan Idol sebagai tema utama bukan sekedar direpresentasikan dengan visual, kostum, atau sekedar cerita. Kita semua tahu bahwa ada dua hal yang mendefinisikan Idol itu sendiri – karakter dan musik. Untungnya, seperti memahami dengan baik hal tersebut, Atlus berhasil mengeksekusi dua hal terpenting ini dengan sangat baik.
Dari sisi karakter, misalnya, Anda bertemu dengan pribadi-pribadi karakter yang mungkin terdengar dan terasa klise namun menangkap citra seorang Idol. Mereka terlihat polos, suci, begitu menghargai persahabatan, menjunjung tinggi kesetiaan dan kerja keras, hingga selalu menyemangati satu sama lain. Ini bukanlah sebuah game RPG dengan cerita serius yang penuh kematian brutal dan moral yang membingungkan.Sesuatu yang mungkin akan terasa familiar untuk Anda yang sering menonton anime atau membaca manga.
Namun satu elemen ekstra yang begitu memperkuat identitas Idol di dalam game ini adalah musik yang mereka tawarkan. Tak ada kata lain selain luar biasa. Hampir semua musik yang ia sertakan di dalamnya, dari sekedar OST yang mengalun di latar belakang ketika Anda berjalan-jalan mengelilingi kota Tokyo hingga yang muncul sebagai single yang dikeluarkan tiap karakter sebagai seorang Idol benar-benar berakhir fantastis. Anda yang senang dengan musik-musik pop Jepang akan bisa menghargai dan bahkan mencintai lagu-lagu yang mereka tawarkan. Kerennya lagi? Tak sekedar memperkenalkannya begitu saja, Atlus juga menyisipkan sebuah FMV yang indah untuk tiap dari mereka, memperlihatkan aksi tiap karakter ini dalam perannya sebagai seorang Idol. Visualisasi indah, musik keren, dan koreografi yang juga tak kalah memesona membuat game ini terasa lebih istimewa.