Sutradara Film Adaptasi Game “Sampah” Pensiun!

Reading time:
October 27, 2016
far-cry-movie

Ada dua cara efektif untuk meraih popularitas. Pertama, menciptakan sebuah produk atau karya dengan kualitas luar biasa yang terus dibicarakan dan sulit untuk diperbandingkan. Atau kedua, melakukan hal yang sebaliknya. Anda juga bisa jadi bahan pembicaraan jika Anda melakukan banyak tindakan bodoh atua menghasilkan karya yang begitu buruk, hingga banyak orang berusaha menghapusnya dari ingatan  mereka masing-masing. Bagi para gamer yang sempat tertarik dengan banyak film adaptasi game di masa lalu, satu nama – “Uwe Boll” berhasil meraih ketenaran dengan salah satu cara di atas. Dan seperti judul yang kami sebut di atas, Anda sepertinya sudah tahu jalur mana yang membuatnya terus dibicarakan.

Berita baik untuk kita dan berita buruk untuk Uwe Boll sendiri, kita tidak akan lagi berhadapan dengan terror akan mendapatkan film adaptasi game seperti ini lagi di masa depan. Berdasarkan berita yang dirilis oleh Toronto Metro, Uwe Boll akhirnya memutuskan untuk pensiun dari industri film! Alasannya? Dua alasan, karena ia memang tak lagi punya dana untuk meracik film apapun dan ia merasa bahwa kian sulit untuk mengeruk keuntungan dari industri yang ia sebut, semakin menurun ini. Uwe Boll mengklaim bahwa saat ini penjualan DVD dan Blu-ray sudah turun lebih dari 80 persen selama tiga tahun ini. Film terbarunya – Rampage: President Down akan jadi proyek terakhirnya.

Tak lagi mendapatkan keuntungan ataupun punya dana untuk proyek selanjutnya, Uwe Boll memutuskan untuk pensiun.
Tak lagi mendapatkan keuntungan ataupun punya dana untuk proyek selanjutnya, Uwe Boll memutuskan untuk pensiun.

Hari yang tentu saja menyedihkan untuk Uwe Boll. Namun dari kacamata gamer, setidaknya yang sudah sempat “menikmati” karyanya di masa lalu, ini akan informasi membahagiakan yang cukup untuk menghilangkan satu kecemasan tersendiri. Uplifting news?

Source: Toronto Metro

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…