6. Campbell Goes Crazy

Metal Gear Solid bukanlah sebuah franchise yang mudah untuk dimengerti, kita harus mengakui hal tersebut. Bahwa terlepas dari semua keanehan yang ditawarkan di atasnya, Kojima membangun banyak elemen dengan benang merah yang berkaitan satu dengan yang lain, dengan tetap mempertahankan tema soal pertempuran antar ideologi yang kuat di atasnya. Sebuah game yang “berat”, apalagi dengan ragam istilah yang ia sertakan di atasnya. Salah satu yang teraneh? Tentu saja berada di arc cerita terakhir MGS 2. Ketika Raiden yang benar-benar telanjang bulat harus berhadapan dengan Campbell yang tiba-tiba mulai bersikap dan bertingkah laku aneh. Kolonel yang seharusnya jadi mentor Anda tersebut berbicara ngelantur soal banyak tema yang tak ada hubungannya dengan aksi Anda, bahkan memperlihatkan sebuah video acak wanita Jepang di atasnya tanpa alasan yang jelas. Apa yang terjadi dengan Campbell? Silakan memainkan MGS 2: Sons of Liberty untuk menangkap “sedikit “ penjelasannya.

5. Kill yourself!

Metal Gear Solid memang memuat banyak pertarungan boss ikonik. Beberapa di antaranya hadir karena masalah desain yang selalu punya karakteristik kuat, menggabungkan konsep dunia nyata dan  tema pasukan super yang absurd dengannya. Salah satu musuh yang harus Anda hadapi di MGS 3: Snake Eater adalah seorang “hantu” bernama The Sorrow, yang akan membawa Anda melewati sebuah sungai penuh arwah dan penyesalan. Jumlah arwah yang menyerang Anda benar-benar dihitung berdasarkan berapa banyak jumlah pasukan yang Anda bunuh selama playthrough sebelum Anda bertemu dengan The Sorrow. Semakin banyak pasukan yang Anda habisi, semakin banyak pula arwah yang menggentayangi Anda. Namun kerennya pertarungan ini adalah solusi yang ia tawarkan untuk mengalahkan The Sorrow. Alih-alih bertahan hidup, Anda justru harus bunuh diri dan memakan item bernama “Revival Pill” untuk mengecoh The Sorrow itu sendiri. Ada alternatif cara yang lain memang, namun akan menghabiskan banyak waktu Anda.

4. Back of the CD Case

Solid Snake memang pasukan super, namun bukan berarti ia akan bisa berhasil menyelesaikan misinya seorang diri. Lewat teknologi berbasis suara bernama CODEC di Metal Gear Solid pertama, ia bisa menghubungi beberapa pihak yang akan memberikannya saran bahkan save point, selama ia mengetahui berapa angka tepat frekuensi yang harus ia hubungi. Salah satu titik cerita di sana akan meminta Anda untuk menghubungi Meryl yang baru saja Anda temui via CODEC. Tetapi, bagaimana cara menghubunginya? Ia tak pernah memberikan frekuensi tersebut kepada Anda secara eksplisit, dan usaha untuk menghubungi karakter yang lain tak membuahkan hasil apapun. Clue yang Anda miliki hanya satu “Coba lihat di belakang kotak CD!”. Anda sudah menebak kira-kira apa yang harus Anda lakukan? Benar sekali, Anda harus melihat di belakang kotak CD game Playstation pertama  Anda, karena ternyata ia memuat sebuah screenshot kecil yang memperlihatkan aksi Solid Snake berbicara kepada Meryl via CODEC, lengkap dengan frekuensi jelas tertera di sana. Untung saja, di era bajakan masa lampau, para pembajak di Indonesia masih mempertahankan cover CD yang serupa dengan versi aslinya!

3. How to kill the End!

Seperti yang kami sebut sebelumnya, Metal Gear Solid punya banyak pertarungan boss yang memorable. Setelah The Sorrow, Anda juga akan berhadapan dengan seorang Sniper dengan usia super tua bernama “The End”. Namanya sepertinya sudah merepresentasikan reputasi yang melekat pada penembak jitu yang tak pernah meleset ini. Anda bisa berhadapan dengannya dengan sikap ksatria, berusaha bertarung satu sama lain secara “sehat” dengan berusaha mencari tahu posisinya dengan kamuflase yang nyaris sempurna. Atau, Anda bisa melakukan beberapa hal gila dengannya, yang juga membuktikan kejeniusan Kojima. Anda bisa membunuh The End sejak pertama kali bertemu lewat cut-scene dengan menggunakan Sniper, yang akan berujung melewatkan scene pertempuran ini sama sekali. Atau kedua, Anda bisa meninggalkan begitu banyak makanan busuk di area pertarungan, membuat The End muntaber, dan Anda akan mudah menghabisinya. Atau cara paling keren yang ketiga? Dengan mematikan Playstation 2 Anda selama beberapa hari, kembali menghidupkan MGS 3 lagi, dan menemukan The End tewas secara natural karena usia tuanya tanpa Anda perlu melakukan apapun. Wow!