Ubisoft berhasil memanfaatkan E3 2017 untuk membawa momentum beberapa game mereka seperti FarCry5, Just Dance 2018, dan tentu saja Assassins Creed Origins.. Trailer untuk game multiplayer terbaru mereka, Skulls and Bones juga turut dirilis di E3 2017.

Sebagai salah satu booth termegah di E3 2017, kami berhasil mencoba  Farcry 5, Assassins Creed Origins, dan Skulls and Bones.

Far Cry 5

Ubisoft memang rajanya dalam membuat franchise-franchise AAA yang selalu menjadi bahan pembicaraan para gamer di seluruh dunia. FarCry merupakan contoh bagus ketika membicarakan first person shooter yang selalu mempunyai cerita dan latar belakang yang menarik dan terkadang kontroversial.

Kali ini FarCry membawa kita ke sebuah kota di Amerika Serikat yang telah dikuasai oleh sekte radikal dan berbahaya pimpinan The Father. Dalam demo yang kami mainkan, kami harus membebaskan sebuah kota kecil bernama Fall’s End. Bukan FarCry namanya jika tidak bisa menghadirkan visual yang sangat baik dan elemen-elemen interaktif di dalam peta.

Di demo sendiri kita bisa memilih salah satu dari tiga pihak yang bisa membantu kita dalam merebut kembali Fall’s End. Ketiga pihak ini tentu saja akan mempengaruhi gaya bermain kita. Apakah kita ingin melakukan segala sesuatunya dengan diam-diam atau dengan ledakan dan hujan peluru dimana-mana. Eksekusi AI terasa sangat solid dan sangat membantu kita dalam melaksanakan objektif.

Assassins Creed Origins

Jujur saja, waktu 15 menit yang dialokasikan untuk kami terasa sangat cepat untuk bisa mengeksplor mesir kuno bersama Ba-Yek. Dunia open world yang sangat masif, side quest yang bertebaran, serta action set-move yang keren membuat kami begitu betah memainkan AC Origins ini.

Dengan mengambil banyak elemen dari seri seri sebelumnya dan menyatukannya dengan karakter kuat seperti Ba-Yek, AC Origins terasa solid. Gerakan di air, darat, ataupun kemampuan mendaki gunung Ba-Yek dijamin akan membuat kita betah untuk berlama-lama dalam Mesir kuno milik AC: Origins.

Skulls and Bones

Dari studio yang sudah berpengalaman dalam menangani Assassins Creed :Black Flag dan Ghost Recon Phantom, Ubisoft Singapore, Skulls and Bones merupakan platform multiplayer online terbaru Ubisoft yang mengambil tema bajak laut.

Pertempuran laut dengan menggunakan kapal-kapal besar ditambah dengan elemen-elemen sejarah lokal membuat game ini terasa unik. Sekuens Battle yang sangat dinamis dan mewajibkan kita untuk melakukan perhitungan terlebih dahulu sebelum menyerang sebuah kapal. Tentu saja kami sangat menunggu kelanjutan dari proyek Skulls and Bones ini.