Review Crash Bandicoot N.Sane Trilogy: Nostalgia Menggila!
More Remaster?

Satu yang menarik dari apa yang dicapai oleh N.Sane Trilogy adalah fakta bahwa eksistensinya telah berhasil “membuka mata” Activision sebagai publisher dan pemilik franchise soal potensinya itu sendiri. Sebagai pembukaan, keputusan untuk menyerahkan tugas Remaster ini pada Vicarious Visions dengan keseriusan yang tinggi bisa berujung pada dua hal positif yang tampaknya, bukan sesuatu yang mustahil untuk dicapai.
Pertama, tentu saja eksistensi lebih banyak proyek Remaster Crash Bandicoot di masa depan, apalagi mengingat ia masih menyisakan beberapa seri populer. Impian terbesar kami (dan juga mungkin, Anda) tentu saja adalah Crash Team Racing. Di tengah dominasi Nintendo yang tak ragu untuk terus mengeksplorasi genre ini via Mario Kart 8, konsol kompetitor yang lain justru terkesan berusaha tampil “serius” lewat balap-balap game modern yang mengakar pada dunia nyata. Kesuksesan N.Sane Trilogy bukan tak mungkin membuat Activision tertarik menempuh proses yang sama dengan Crash Team Racing. Membayangkan tak hanya peningkatan kualitas visual, tetapi juga implementasi fitur modern seperti pertempuran online melawan gamer-gamer dari seluruh dunia membuatnya terlalu sayang untuk dilewatkan.


Kedua, Activision mungkin saja tak lagi tertarik untuk melanjutkan Crash Bandicoot dan justru lebih memilih untuk menempuh proses serupa dengan franchise klasik yang berada di tangannya saat ini, seperti Spyro The Dragon misalnya. Bukan tak mungkin bahwa N. Sane Trilogy menjadi pondasi pembelajaran bagi Vicarious Visions untuk memastikan proses seperti ini berjalan lebih mudah, membutuhkan biaya lebih kecil, sekaligus menghadirkan perubahan signifikan dan familiar seperti proyek mereka saat ini. Keterkaitan yang kuat pada situasi Crash dan Spyro di masa lalu, dengan suara vokal fans yang juga tak berhenti, membuat proses ini bukan sesuatu yang tak mungkin.
Jika ada satu hal ekstra yang berhasil dicapai oleh Vicarious Visions dengan N.Sane Trilogy ini adalah memberikan harapan lebih besar sekaligus ketertarikan, untuk melihat langkah Activision selanjutnya. Karena percaya atau tidak, uang dan keuntungan memang seringkali mendasari keputusan bisnis di industri game, apalagi jika kita berbicara soal “SI ACTIVISION”.
Kesimpulan

Maka tidak ada lagi kata yang lebih cepat untuk menyebut Crash Bandicoot N.Sane Trilogy sebagai sebuah game Remaster yang luar biasa. Vicarious Visions pantas untuk mendapatkan acungan dua jempol untuk apa yang berhasil mereka lakukan dengan maskot yang akhirnya kembali setelah diimpikan oleh begitu banyak fans dalam waktu lama ini. Bahwa penantian tersebut dibayar dengan sebuah proyek Remaster yang dikerjakan serius dan penuh hati, tak sekedar untuk mendapatkan uang cepat atas nama nostalgia. Pengerjaan kembali dengan menggunakan engine Skylanders menghasilkan visualisasi yang modern dan relevan untuk generasi saat ini. Namun kualitas terbaik di N.Sane Trilogy adalah keputusan untuk mempertahankan sensasi gameplay seri lawasnya tanpa perubahan signifikan. Desain level dengan tingkat kesulitan tinggi tetap akan Anda temukan, namun kali ini, setidaknya terbantu dengan fitur Auto-Save yang akhirnya disertakan.
Untuk sebuah game Remastered, Crash Bandicoot: N.Sane Trilogy nyaris sempurna. Jika ada kelemahan yang menurut kami cukup esensial dari rilis ini, maka kami menyayangkan dua pilihan desain yang diimplementasikan oleh Vicarious Visions di sini. Pertama, mengunci framerate di 30fps, bahkan di Playstation 4 Pro sekalipun. Untuk sensasi nostalgia? Kami sendiri tak mengerti. Namun Ratchet & Clank Remaster sudah membuktikan, bahwa framerate lebih tinggi untuk game platformer seperti ini selalu menghasilkan sensasi gameplay yang jauh lebih nyaman. Mengapa mereka tak memilihnya? Patut dipertanyakan. Kedua, adalah masalah loading time. Berhadapan dengan begitu banyak waktu loading, tak hanya ketika berganti seri, tetapi juga di dalam tiap seri itu sendiri di era modern ini bukan sesuatu yang bisa ditoleransi.
Namun di luar dari kelemahan ini, Crash Bandicoot: N. Sane Trilogy memenuhi setiap harapan dan impian dari apa yang sempat Anda bayangkan apa jadinya jika ikon Playstation ini dirilis ulang dalam platform yang lebih modern. Cantik, keren, tetapi juga di sisi lain, terasa familiar, menantang, dan siap untuk membuat Anda berkeringat dingin, tak ada alasan untuk melewatkan game yang satu ini.
Kelebihan

- Kualitas visual yang naik signifikan
- Sensasi gameplay klasik yang dipertahankan
- Tingkat kesulitan masih menantang
- Hadir dengan fitur Auto-Save
- Desain UI untuk bergonta-ganti seri yang mudah
Kekurangan

- Tidak 60fps
- Terlalu banyak layar Loading
Cocok untuk gamer: yang sempat tumbuh besar dengan Crash Bandicoot, menginginkan platformer menantang
Tidak cocok untuk gamer: yang menginginkan sensasi gameplay platformer modern, mudah menyerah











