10 Video Game dengan Mekanik Gameplay Paling Inovatif!

Reading time:
May 21, 2018
  1. Gambits (Final Fantasy XII)

FF XII The Zodiac Age jagatplay part 2 40

Salah satu sistem paling inovatif dan terbaik yang ditawarkan oleh seri Final Fantasy manapun, tidak ada kalimat yang lebih tepat untuk menjelaskan apa yang berhasil dicapai Square Enix dengan Final Fantasy XII ini. Mengusung konsep pertarungan ala game MMO namun offline, ia menawarkan konsep AI yang lebih baik lewat sistem yang disebut “Gambits”. Alih-alih menyerahkan segala sesuatunya kepada AI begitu saja, lewat Gambits, Anda bisa mengatur parameter dan skenario spesifik untuk memerintahkan karakter-karakter pendukung mengeksekusi serangan, buff, atau bahkan, magic tertentu. Hasilnya adalah sebuah game RPG yang tidak hanya berada di kendali tangan Anda sepenuhnya, tetapi juga lapisan strategi yang baru.

  1. Open Air (Legend of Zelda: Breath of the Wild)

Legend of Zelda breath of the wild part 2 30 600x338

Apakah Breath of the Wild adalah game pertama yang mengusung konsep seperti ini? Tentu saja, tidak. Namun kemampuan dan tangan dingin Nintendo menghasilkan sebuah game open-world yang begitu berbeda. Karena tidak terperangkap pada konsep open-world developer pada umumnya yang membagi segala sesuatunya dalam bentuk ikon yang harus Anda kejar dan selesaikan, Breath of the Wild justru lebih mendorong proses eksplorasi. Menjelajahi dunia yang terbuka kepada Anda, baik secara horizontal dan vertikal, menemukan banyak tantangan kejutan dan puzzle cerdas yang menyulitkan, serta mengaplikasikan pemikiran rasional Anda sebagai solusi menjadi daya tarik dari game ini. Game yang juga memungkinkan Anda untuk langsung bergerak menuju ke tempat pertempuran terakhir dan membasmi Ganon begitu saja jika Anda cukup percaya diri mampu menanganinya. Tidak ada struktur penceritaan linear seperti game pada umumnya di sini.

  1. Poof! (Scribblenauts)

scribblenauts showdown

Game puzzle, terlepas dari begitu banyak variasi yang tersedia di pasaran saat ini, selalu berujung meminta Anda untuk memecahkan satu atau dua teka-teki sebelum bisa mencapai progress tertentu. Bentuknya bisa berbeda, dari mencari bentuk, mencari patung, mendorong kubus, hingga sekedar mencari item yang hilang. Namun sebagian besar puzzle seperti ini sudah memiliki jawaban spesifik yang tersedia, dengan objek yang tinggal Anda cari dan manipulasi. Tetapi di Scribblenauts, Anda harus “menciptakan” solusi Anda. Kerennya lagi? Lewat pena ajaib Anda yang bisa mengenali begitu banyak kata benda dan kata sifat, Anda bisa menciptakan objek-objek tersebut langsung dari udara. Bereksperimen dan mencari jawaban pasti, tidak jarang Anda justru lebih disibukkan dengan usaha untuk mencari-cari objek apa saja yang bisa Anda ciptakan dengan sekedar mengetik kata ini.

  1. Rewind Time (Prince of Persia: Sands of Time)

pop

Game over dan mengulang dari titik checkpoint bukanlah sebuah konsep gameplay yang baru. Namun bagaimana jika Anda bisa melakukan rewind aksi Anda seperti layaknya sebuah film? Anda bisa menjajal kembali apa yang gagal Anda lakukan tanpa perlu berhadapan dengan layar loading dan game over? Ia bahkan menjadi salah satu mekanik gameplay yang saat ini, belum ditawarkan oleh franchise yang lain? Gameplay sensasional dan fantastis inilah yang ditawarkan oleh game Prince of Persia: Sands of Time. Kemampuan untuk memutarbalikkan waktu sebagai bagian dari gameplay menjadi kejutan tersendiri yang membuat seri ini mendapatkan begitu banyak pujian, baik dari para fans ataupun kritikus. Semuanya bisa dilakukan dengan begitu mulus, tanpa waktu loading, dimana Anda bahkan bisa sekedar berhenti di titik Anda melakukan kesalahan seperti layaknya proses editing film. Sebuah konsep yang sayangnya, tidak lagi berusaha dijajal atau ditiru produk kompetitor yang lain.

Tags:

Pages: 1 2 3
Load Comments

PC Games

February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…
December 14, 2023 - 0

Menjajal Prince of Persia – The Lost Crown: Kini Jadi Metroidvania!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh 5 jam pertama Prince of…
December 13, 2023 - 0

JagatPlay: Menikmati Festival Kenangan Teyvat Genshin Impact di Jakarta!

Seperti apa keseruan yang ditawarkan oleh event Festival Kenangan Teyvat…
December 7, 2023 - 0

Preview Zenless Zone Zero (ZZZ) Closed Beta 2: HoYoVerse Naik Level!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh masa closed beta 2 Zenless…

PlayStation

March 27, 2024 - 0

Menjajal DEMO Stellar Blade: Sangat Berbudaya!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh demo Stellar Blade ini? Mengapa…
March 22, 2024 - 0

Review Rise of the Ronin: Jepang Membara di Pedang Pengembara!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Rise of the Ronin ini?…
March 21, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara Eksklusif dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda (Rise of the Ronin)!

Kami sempat berbincang-bincang dengan Yosuke Hayashi dan Fumihiko Yasuda terkait…
March 19, 2024 - 0

Review Unicorn Overlord: Kuda, Tahta, Wanita!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Unicorn Overlord ini? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…