Bioware Tegaskan Tidak Tinggalkan Anthem

Reading time:
May 6, 2019
Anthem jagatplay part 1 179

Salah satu game yang paling mengecewakan di tahun 2019 ini? Jika Anda membandingkannya dengan skala antisipasi yang diperlihatkan gamer di tahun-tahun sebelumnya, pernyataan yang satu ini memang tidak berlebihan. Setelah sempat mendapatkan penghargaan di beberapa event gaming besar, Bioware gagal menawarkan sebuah produk berkualitas. Masalah proses pengembangan membuat nama Bioware kembali tercoreng setelah kasus Mass Effect: Andromeda di masa lalu. Berita lebih buruknya lagi? Setelah janji akan tampil sebagai “Games as Services” yang seharusnya didukung dengan konten tambahan berkala, Bioware justru terkesan diam dan mengabaikan komunitas Anthem itu sendiri. Membuat banyak yang mencurigai bahwa game ini secara resmi suda ditinggalkan.

Kesan tersebut semakin buruk setelah beberapa petinggi Bioware yang sebelumnya menangani Anthem, seperti Mark Darrah misalnya, kini sudah beralih untuk mengerjakan Dragon Age 4. Namun dalam tweet resmi mereka, Bioware menegaskan bahwa mereka tidak meninggalkan Anthem! Hal ini diungkapkan oleh Head or Live Services – Chad Robertson dalam tweet terbarunya. Chad menyebtu bahwa satu-satunya hal mereka tidak berbicara banyak soal Anthem saat ini karena mereka takut berakhir menjanjikan sesuatu yang tidak bisa mereka penuhi. Update informasi akan mereka berikan ketika konten-konten tersebut hampir rampung. Chad juga menyebut bahwa tim dalam jumlah besar di Austin dan Edmonton masih terus menyempurnakan game ini.

EA sendiri hingga saat ini tidak berbagi berapa tepat sebenarnya jumlah pemain Anthem yang masih aktif di beragam platform yang ada, terlepas dari fakta bahwa mereka sempat berbicara soal angka penjualan di awal rilis yang cukup tinggi. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang masih aktif memainkan Anthem hingga saat ini?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…