Dev. Gran Turismo: Framerate Lebih Penting Daripada Resolusi

Reading time:
February 18, 2020
Gran Turismo Sport jagatplay 57 600x338

Jika kita berbicara soal game racing simulasi terbaik di pasaran, maka nama Gran Turismo dari Polyphony Digital sepertinya akan menjadi judul yang mengemuka di benak banyak gamer. Rilis setiap serinya memang memakan waktu tahunan, namun ia biasanya datang dengan kualitas yang siap memuaskan dahaga para gamer racing simulasi. Di seri sebelumnya, Polyphony Digital memutuskan untuk membubuhkan nama “Sport” alih-alih angka lanjutan untuk menawarkan sesuatu yang baru dan berbeda – dimana kompetisi online nan serius menjadi daya tarik utama. Dengan platform next-gen, Playstation 5 yang sudah berada di depan mata, Polyphony Digital punya prioritas baru untuk seri Gran Turismo selanjutnya.

Dalam diskusi terbarunya dengan media Australia, otak dari Polyphony Digital – Kazunori Yamauchi punya ambisi khusus untuk ekstra performa yang bisa ditawarkan Playstation 5 nantinya. Yamauchi secara terbuka menyebut bahwa untuk platform generasi selanjutnya, ia melihat framerate akan terasa lebih penting daripada resolusi. Ia merasa resolusi 4K saat ini sudah lebih dari cukup. Ia lebih ingin melihat Gran Turismo bisa dimainkan lebih dari 60fps. Yamauchi ingin Gran Turismo bisa dimainkan di 120fps hingga 240fps di Playstation 5 nantinya. Sesuatu yang tentu saja akan membuat gameplay Gran Turismo terasa lebih nyaman.

Gran Turismo Sport jagatplay 56
Yamauchi – otak seri Gran Turismo menyebut bahwa peningkatan framerate lebih penting daripada resolusi di Playstation 5.

Polyphony Digital sendiri belum membicarakan atau mengkonfirmasikan eksistensi seri Gran Turismo terbaru untuk Playstation 5 di masa depan. Bagaimana menurut Anda sendiri? Di antara meningkatkan resolusi dan framerate, mana yang lebih ingin Anda jadikan sebagai fokus?

Source: GT Planet

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…
August 26, 2024 - 0

Review Black Myth – Wukong: Liar, Nakal, Brutal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Black Myth: Wukong ini? Mengapa…
August 9, 2024 - 0

Review Elden Ring – Shadow of the Erdtree: Tidak Bebas dari Kritik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Elden Ring - Shadow of…
July 17, 2024 - 0

Review Kunitsu-Gami: Antara Suka Atau Benci!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kunitsu-Gami ini? Apa yang membuat…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…