DOOM Eternal Pamerkan Multiplayer 2vs1 – Battlemode

Reading time:
February 13, 2020

Sebagian besar gamer yang jatuh hati dengan DOOM di tahun 2016 memang berujung mencintainya karena mode single player yang fantastis – sebuah game FPS dengan cita rasa lawas yang cepat dan intens, tanpa omong kosong dengan musik metal yang menggema tak berhenti. Banyak yang lupa bahwa DOOM juga sempat menawarkan mode multiplayer juga, dengan usaha untuk mengulang kesuksesan genre Arena Shooter ala Quake atau Unreal Tournament. Namun sayangnya, ia berujung tidak digemari. Mode Multiplayer DOOM terasa begitu biasa, tidak istimewa, dan justru terasa membosankan. Namun kegagalan tersebut tidak lantas membuat Bethesda dan id Software menyerah.

Sang seri terbaru yang akan meluncur dalam beberapa bulan ke depan – DOOM: Eternal juga akan mengusung mode multiplayer, satu-satunya, yang mereka sebut sebagai “Battlemode”. Namun tidak seperti mode multiplayer sebelumnya yang pada dasarnya adalah Team Deathmatch, Battlemode diposiskan sebagai multiplayer asimetrikal 2vs1. Benar sekali, satu user akan berperan sebagai DoomSlayer dan 2 player lain akan berperan sebagai 2 varian iblis berbeda. Proses balancing untuk DoomSlayer datang dari varian senjata yang bisa ia gunakan ditambah resource yang bisa dikumpulkan di arena. Sementara untuk para monster, akses skill dan kuantitas tentu saja jadi daya tarik.

DOOM Eternal battlemode
Menjadi satu-satunya mode multiplayer yang ditawarkan DOOM Eternal, Battlemode mengusung pertempuran 2VS1. 1 DoomSlayer VS 2 Iblis yang masing-masing dikendalikan gamer.

DOOM Eternal sendir rencananya akan dirilis pada tanggal 20 Maret 2020 mendatang untuk Playstation 4, Xbox One, Nintendo Switch, Google Stadia, dan tentu saja – PC. Bagaimana menurut Anda sendiri? Apakah mode multiplayer ini terlihat menarik di mata Anda?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…
February 6, 2024 - 0

Menjajal Honkai Star Rail 2.0: Selamat Datang di Penacony, Semoga Mimpi Indah! 

Honkai Star Rail akhirnya memasuki versi 2.0 dengan memperkenalkan dunia…

PlayStation

September 5, 2024 - 0

Review ASTRO BOT: Game Platformer Terbaik Playstation Sejauh Ini!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Astro Bot ini? Mengapa kami…
August 26, 2024 - 0

Review Black Myth – Wukong: Liar, Nakal, Brutal!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Black Myth: Wukong ini? Mengapa…
August 9, 2024 - 0

Review Elden Ring – Shadow of the Erdtree: Tidak Bebas dari Kritik!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Elden Ring - Shadow of…
July 17, 2024 - 0

Review Kunitsu-Gami: Antara Suka Atau Benci!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Kunitsu-Gami ini? Apa yang membuat…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…