Distribusi Versi Fisik Final Fantasy VII Remake Mungkin Terganggu COVID-19
Sejauh mata memandang, kasus COVID-19 yang kini menjangkiti banyak lokasi di dunia memang terlihat tak banyak berpengaruh pada industri game selayaknya yang terjadi di industri film. Mengingat ini adalah hobi yang bisa Anda mainkan tanpa berinteraksi fisik dengan orang lain, ia tidak terganggu masalah karantina untuk lokasi-lokasi umum. Namun mengingat industri ini juga melibatkan manusia baik dalam proses pengembangan hingga distribusi, konsekuensi memang tidak terelakkan. Setelah beberapa perusahaan raksasa memutuskan untuk membiarkan karyawan mereka bekerja dari rumah, efek ini sepertinya mulai akan terjadi dalam jalur distribusi. Hal inilah yang mungkin terjadi dengan Final Fantasy VII Remake.
Dalam post Twitter resminya, Square Enix mengumumkan berita yang tidak mengenakkan. Bahwa kondisi mengitari COVID-19 dan proses karantina yang didorong pemerintahan setempat tentu saja mempengaruhi jalur distribusi dan proses retail video game. Karenanya, Square Enix menyebut bahwa hal ini akan mempengaruhi rilis Final Fantasy VII Remake versi fisik, dimana besar kemungkinan sebagian gamer tidak akan mendapatkan kopi game mereka di tanggal rilis seperti seharusnya. Mereka menegaskan komitmen untuk terus memantau situasi ini, terutama untuk retailer di Eropa dan Amerika. Tentu saja, rilis versi digital tidak akan terganggu dan akan tersedia di hari rilis.
Release update information. #FF7R pic.twitter.com/oZ6XXBX5hR
— FINAL FANTASY VII (@finalfantasyvii) March 18, 2020
Final Fantasy VII Remake sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 10 April 2020 mendatang, untuk Playstation 4. Jadi untuk Anda yang sudah melakukan PO versi fisik di Indonesia, saatnya memeriksa kondisi apakah pesanan Anda akan tiba di hari yang sama ataukah sudah saatnya untuk mulai mempertimbangkan opsi digital atau tidak.