Satire Death Stranding, Walking Simulator 2020 Meluncur
Apakah Death Stranding bisa dibilang game memesona yang pantas untuk dibicarakan? Bergantung pada perspektif yang Anda ambil dan pusat diskusi hendak bergerak kemana, Anda mungkin akan mendapatkan jawaban yang berbeda-beda dari dua kubu yang berseberangan. Anda bisa setuju atau tidak setuju dengan kualitas atau daya tariknya, tetapi sulit untuk menyangkal bahwa ia lahir sebagai game unik yang eksistensinya belum pernah ada sebelumnya. Bagi beberapa otak kreatif, kontroversi yang mengitari Death Stranding adalah bahan untuk menyajikan tipe “seni” yang berbeda.
Meracik sebuah satir yang diikuti dengan trailer-trailer ala situs review game yang memuja-muji Death Stranding, developer bernama Pugspace baru saja meluncurkan sebuah game free to play yang jelas, merupakan satir dari game racikan Hideo Kojima tersebut. Game yang membawa nama “Walking Simulator 2020” ini mengambil setting di tahun 2020, ketika Coronavirus menghancurkan dunia yang selama ini kita kenal. Sang karakter utama juga harus mengantarkan beragam barang, lengkap dengan peralatan bantuan yang ia bisa gunakan dan pasang. Tentu saja, bug dan glitch ala game-game dengan nama “Simulator” yang lain juga tetap bertahan di sini.
Pugspace sendiri sepertinya hendak menggunakan Walking Simulator 2020 ini untuk memancing perhatian massa yang pada akhirnya, akan mendongkrak “game serius” yang tengah mereka kerjakan – GuildBound yang tertulis akan meluncur tahun ini juga via Steam. Tertarik?