Hanya dalam 3 Bulan, Activision Raih 17 Triliun Rupiah dari Microtransactions!

Reading time:
November 3, 2020
warzone

Microtransactions memang bukan lagi sesuatu yang dipandang dengan kacamata yang hanya, berlensa negatif saja. Ia dilihat sebagai sebuah strategi monetisasi yang rasional dan mumpuni untuk beberapa judul game, terutama mereka yang dilepas secara cuma-cuma ke pasaran. Apalagi jika game free to play tersebut juga datang dengan kualitas yang bahkan mampu mengalahkan game AAA sekalipun. Perpaduan inilah yang diusung Activision dengan Call of Duty: Warzone, sebuah game berformat battle-royale yang kini terus konsisten didukung konten baru dengan rencana integrasi dengan seri-seri COD di masa depan. Seperti yang bisa diprediksi, ia jadi ladang uang baru Activision.

Dalam laporan finansial terbaru milik mereka, yang mengambil periode antara Juli – September 2020 kemarin, Activsion mengumumkan keberhasilan mendulang pendapatan sekitar USD 1,2 Miliar atau sekitar 17 Triliun Rupiah! Angka ini naik sekitar 69 persen dari total pendapatan di periode yang sama tahun lalu, yang “hanya” mencatatkan angka sekitar USD 709 juta. Lebih gilanya lagi? Mengingat total pendapatan Activision Blizzard untuk periode ini tercatat sekitar USD 1,95 Miliar dari semua bisnis yang mereka tekuni, ini berarti microtransactions berkontribusi lebih dari setengah dari total tersebut!

wz social share
Activision berhasil mendulang sekitar USD 1,2 Miliar dari Microtransactions untuk periode Juli – September 2020.

Activision sendiri saat ini tengah bersiap menyambut Call of Duty: Black Ops Cold War dengan konten yang juga akan terintegrasi dengan COD: Warzone nantinya. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang masih sibuk dengan game battle-royale yang satu ini?

Source: GameSpot

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…