Jika Anda membaca berita teknologi selama satu tahun terakhir ini, maka Anda sepertinya tidak akan melewatkan berita terkait keterbatasan komponen elektronik yang saat ini “menyerang” beragam sektor industri. Dimulai dari masalah pandemi COVID-19 yang membuat proses produksi melambat beberapa tahun lalu, konsekuensi tersebut baru mulai terasa ketika permintaan dan penawaran untuk setiap produk ini mulai membaik. Persaingan untuk memperebutkan komponen yang tersedia saat ini bahkan diyakini akan terjadi setidaknya hingga tahun 2023 mendatang. Cukup untuk membuat Nintendo merasionalisas kapasitas produksi mereka.

Untuk tahun fiskal ini yang berakhir di bulan Maret 2022 mendatang, Nintendo menurunkan proyeksi produksi Nintendo Switch mereka hingga 20% lebih sedikit.  Pada awalnya Nintendo cukup optimis bisa menghasilkan setidaknya 30 juta unit Nintendo Switch. Namun dengan kelangkaan komponen yang masih terjadi, mereka kini hanya berani menjamin setidaknya 24 juta unit Switch dalam beragam varian, termasuk versi OLED, akan tersedia. President Nintendo – Shuntaro Furukawa menyebut bahwa permintaan untuk Switch sebenarnya masih kuat dan mereka kesultan untuk memenuhinya.

Nintendo Switch sendiri sudah terjual tidak kurang dari 89 juta unit selama eksistensinya di seluruh dunia dan diproyeksikan akan mampu menundukkan total Nintendo Wii di masa depan. Bagaimana dengan Anda? Sudah bergabung dengan keluarga Switch?

Source: Asia Nikkei