JagatPlay: Game of the Year 2021
Best Male Character: Drax (Marvel’s Guardians of the Galaxy)

Siapa yang mengira bahwa di luar versi MCU yang berhasil membuat kelompok yang hampir tidak pernah dikenal siapapun – Guardians of the Galaxy ke permukaan, sebuah cerita yang lebih kaya dengan sisi karakter yang lebih diperdalam ternyata berhasil dicapai oleh Eidos Montreal. Salah satu contoh terbaik adalah cara mereka menangani Drax yang di versi MCU memang dikenal kuat dan jadi salah satu sumber humor utama. Di versi video game dengan cerita original ini? Anda tidak lagi akan sekadar menyukai Drax saja tetapi juga menyelami konflik dan rasa patah hati yang harus ia pikul di luar kemampuan fisiknya yang luar biasa. Bahwa ia harus terus berhadapan dengan fakta bahwa satu-satunya sumber rasa cinta yang membuatnya bahagia tidak lagi eksis di dunia, dan karenanya ia harus terus berdamai dengan situasi ini. Namun pada akhirnya Anda memahami bahwa terkadang rasa cinta ini terlalu besar, bahwa mendapatkan sumber cinta ini kembali bisa berujung menjadi prioritas yang membuat Anda siap untuk membuang semua hal yang lain. Percaya atau tidak, garis cerita inilah yang akan menemani Drax di sini.
Best PC Exclusive: Age of Empires IV

Menemukan game yang hanya tersedia untuk PC saja di era modern saat ini memang bukan pekerjaan mudah. Selain game Early Access yang notabene difaslitasi oleh platform seperti Steam, hampir sebagian besar game modern juga biasanya akan tersedia di konsol di hari rilis yang sama. Walaupun demikian, bukan berarti mereka tidak lagi eksis. Bagi gamer PC, hal inilah yang ditawarkan Microsoft oleh Age of Empires IV yang akhirnya dilepas setelah proses pengembangan yang cukup panjang. Fakta bahwa seri ini lahir dari developer yang kembali “dibangkitkan” oleh Microsoft atas nama untuk memastikan franchise ini terus berlanjut di masa depan tentu saja berita yang membahagiakan. Apalagi seri ini juga diterima positif oleh gamer pendatang baru ataupun veteran, terutama lewat rasa familiarnya di atas begitu banyak hal baru yang ia usung.
Best Music: Guilty Gear Strive
Ada alasannya mengapa lelucon bahwa setiap seri Guilty Gear baru biasanya lahir ketika sosok Daisuke Ishiwatari sudah punya cukup material untuk melahirkan album rock andalannya. Karena memang hampir setiap serI Guilty Gear selalu ditemani oleh musik-musik andalannya yang fantastis. Hal yang sama juga terjadi di Guilty Gear Strive yang kembali dibumbui dengan musik-musik pemacu adrenalin yang efektif. Bahkan, mereka membawanya lebih jauh dengan memastikan bahwa hampir semua track untuk karakter roster yang ada kini juga datang dengan track berisikan vokal yang solid. Hampir tidak ada satupun track di Strive yang tak menjalankan tugasnya sebagai pemacu adrenalin dengan efektif, dan karenanya membuatnya pantas untuk memenangkan kategori yang satu ini.