Mantan Dev. Yakuza: Game Baru Saya Bukan Game Puzzle Smartphone!

Reading time:
February 14, 2022
Lost Judgment jagatplay 12

Apa yang Anda pikirkan ketika mendengar nama NetEase Games? Merujuk pada sepak terjang mereka selama ini, sebagian besar dari Anda mungkin akan langsung mengacu pada game smartphone, smartphone, dan smartphone. Oleh karena itu, bukan sesuatu yang mengherankan jika ada kekhawatiran besar ketika talenta sebesar Toshihiro Nagoshi Nagoshi memilih untuk keluar dari SEGA dan bergabung dengan perusahaan ini. Berita baiknya? Nagoshi berhasil membangun studio dengan namanya sendiri – Nagoshi Studio. Berita buruknya? Kita masih belum tahu game seperti apa yang mereka tengah kerjakan di sana. Setidaknya, pernyataan terbaru Nagoshi cukup menenangkan.

Berbicara dengan IGN Japan dalam wawancara terbarunya, Nagoshi datang dengan pernyataan yang menenangkan. Nagoshi menegaskan bahwa proyek terbarunya tidak akan melenceng jauh dari game-nya sebelumnya, Yakuza dan Judgment. Bahwa ia akan tetap jadi game yang terpengaruh berat oleh film dan penuh dengan drama kemanusiaan. Ia memastikan bahwa studio-nya tidak akan tiba-tiba jadi game puzzle di smartphone atau sejenisnya. Nagoshi akan tetap berada di zona “nyaman”nya – sebuah game dramatis dengan cerita menyentuh.

nagoshi studio2
Nagoshi menegaskan bahwa gamebarunya akan mirip Yakuza / Judgment. Ia tidak akan tiba-tiba melahirkan game puzzle smartphone.

Untuk saat ini, proses pengembangan game misterius ini masih berada dalam tahap yang sangat awal. Nagoshi sayangnya juga tak berbicara banyak apakah ia akan banyak melibatkan talenta aktor / aktris ternama Jepang seperti proyek sebelumnya atau tidak. Jadi jika Anda termasuk gamer yang khawatir soal nama NetEase yang menjadi induk proyek ini, pernyataan Nagoshi ini sepertinya cukup untuk membuat Anda tertidur lelap.

Bagaimana dengan Anda? Game seperti apa yang Anda inginkan lahir dari tangan dingin Nagoshi di “rumah baru” ini?

Source: IGN

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…
June 12, 2024 - 0

Preview My Lovely Empress: Racun Cinta Raja Racikan Dev. Indonesia!

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh My Lovely Empress di…

PlayStation

November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…
October 25, 2024 - 0

JagatPlay: Wawancara dengan Takayuki Nakayama & Shuhei Matsumoto (Street Fighter 6)!

Kami sempat mewancarai dua pentolan Street Fighter 6 - Takayuki…
October 17, 2024 - 0

Review Dragon Ball – Sparking! Zero: Enggak Ada Matinya!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Ball - Sparking! Zero?…
October 11, 2024 - 0

Review Metaphor – ReFantazio: Pelik Politik Dunia Fantasi!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Metaphor: ReFantazio ini? Mengapa kami…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…