Review Sea of Stars: Paket Lengkap Rasa Klasik!

Salah satu hal terbaik yang dilakukan industri game selama satu dekade terakhir memang memberikan ruang bagi game-game indie untuk tumbuh. Dengan kreativitas yang kini meluncur dari seluruh dunia serta adanya dorongan untuk menawarkan sesuatu yang unik dan berbeda, ada begitu banyak produk yang berujung berhasil mencuri perhatian. Produk seperti ini tidak harus tampil megah dari sisi presentasi, namun tidak jarang berhasil untuk mengusung sesuatu yang baru dan berbeda, baik dari sisi gameplay, konten, cerita, hingga tidak sedikit pula – nostalgia. Untuk para penggemar RPG dan JRPG di seluruh dunia, harapan tersebut terletak pada satu nama – Sea of Stars.
Nama Sea of Stars pun langsung mencuri perhatian mengingat ia jadi game pertama yang di hari rilis pertamanya, langsung tersedia untuk Playstation Plus dan juga Xbox / PC Game Pass. Strategi rilis ini juga berhasil mendobrak kesalahan persepsi sebelumnya bahwa game-game yang datang dengan strategi serupa harus terjun dalam kerjasama eksklusif tertentu. Dengan pendekatan pixel art yang kuat layaknya game-game JRPG lawas, sembari didukung dengan sistem turn-based yang kian ditinggalkan, Sea of Stars ternyata menyimpan sesuatu yang lebih kompleks di dalamnya.
Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Sea of Stars? Mengapa kami menyebutnya sebagai paket lengkap dengan rasa klasik? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.
Plot

Entah ini berita membahagiakan atau sebuah berita buruk, cerita Sea of Stars untungnya tidak dimulai dengan trope klise dan klasik sebuah game JRPG. Anda tidak akan diposisikan sebagai seorang pejuang muda yang diminta untuk melakukan hal sepele di awal dan ditugaskan untuk membunuh seorang dewa di akhir cerita. Sejak awal cerita, Anda sudah memainkan posisi yang penting.
Di sebuah dunia penuh keputusasaan dimana sebuah entitas kuat bernama Fleshmancer sempat berkuasa dan meninggalkan monster-monster maha kuat bernama Dwellers, Anda adalah kunci dan sebuah solusi di saat yang sama. Anda akan memilih satu di antara dua karakter utama – Valere dengan elemen bulan atau Zale dengan elemen matahari yang kesatuannya disebut sebagai Solstice Warriors. Dilatih sejak kecil, seperti yang bisa diprediksi, Anda mengemban sebuah tanggung jawab berat nan mulia – membawa akhir untuk para Dwellers ini dan semoga, Fleshmancer nantinya.


Namun perjalanan ini sendiri ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Di sisi yang lain, eksis sebuah organisasi misterius dengan manusia-manusia bertopeng yang sepertinya punya misi yang justru berkebalikan dengan para Solstice Warriors. Jelas bahwa mereka ingin membuat Fleshmancer kembali hidup dan menaruh perhatian pada dunia yang satu ini. Pertarungan kedua pihak pun tidak terhindarkan, dengan begitu banyak misteri yang mengitari. Misteri yang kian membuka mata Anda soal siapa sebenarnya Fleshmancer dan seberapa berbahaya-nya ia sebenarnya.
Lantas, apa yang sebenarnya harus dilalui oleh para Solstice Warriors ini? Siapa pula Fleshmancer dan seberapa berbahaya-nya Dwellers yang ia tinggalkan? Mampukah dunia ini berujung diselamatkan? Siapa pula yang akan terlibat di dalam konflik yang ada? Semua jawaban dari pertanyaan ini bisa Anda dapatkan dengan memainkan Sea of Stars ini.










