Kesimpulan

Granblue Fantasy: Relink adalah jalan masuk Granblue Fantasy dalam format RPG ke pasar konsol dan PC yang menjalankan tugasnya dengan baik. Walaupun caranya menangani sisi cerita dan eksplorasi cukup mengecewakan, namun ia bersinar hampir di semua elemen yang lain, terutama untuk konten end-game yang ia usung. Ia berhasil membuat setiap karakter yang ia hadirkan, utama ataupun undangan, hadir unik dan berbeda dengan gimmick-nya masing-masing. Dari sana pula, ia membangun gameplay loop end-game yang tidak hanya seru saja, tetapi juga menantang lewat desain boss-boss ragam ukuran yang dihadirkan fantastis. Dengan ragam QOL yang disertakan dan mode kooperatif yang selalu terasa bak mode RAID di game MMO, Granblue Fantasy: Relink adalah sebuah pengalaman adiktif yang memuaskan.

Walaupun demikian, bukan berarti ia game yang sempurna. Selain masalah cerita, signifikansi karakter “undangan” dalam cerita utama, dan eksplorasi yang terhitung terbatas, kami juga sedikit merasa terganggu dengan dua hal. Pertama, limitasi kekuatan karakter over-level pada saat bergabung ke quest orang lain di mode co-op agak terasa berlebihan. Bayangkan saja, karakter level 100 kami misalnya gagal mengunci status penghasil damage tertinggi di level boss level.20. Yang meraih posisi tersebut? Karakter level 30 hanya karena semata-mata beda levelnya masih “rasional” dan ia diposisikan mampu menghadirkan damage seharusnya tanpa limitasi. Harus ada yang lebih diseimbangkan lagi di konsep yang satu ini. Hal lain yang tidak kami sukai juga? Informasi terbatas seperti soal status Damage Cap misalnya. Fakta bahwa angka damage Anda bisa dibatasi cukup untuk membuat kami paranoid, namun ia tidak menyediakan informasi yang cukup soal berapa besar damage yang dibatasi dan apakah kami harus mulai menginvestasikan status ke sana atau tidak. Padahal ini esensial.

Namun di luar kekurangan tersebut, Granblue Fantasy: Relink tetaplah sebuah game JRPG fantastis yang sukses setidaknya melakukan satu hal – membuat kami ketagihan hingga kekurangan waktu tidur selama beberapa hari. Cerita dan eksplorasinya mungkin mengecewakan, namun sulit untuk membantah bahwa da rasa rindu dan penasaran untuk terus kembali dan kembali menikmati end-game kontennya yang seru, menegangkan, menyenangkan, dan menantang di saat yang sama. Bahkan, kami tak ragu menyebut bahwa di sinilah esensi Granblue Fantasy: Relink yang sebenarnya.

 

Kelebihan

Sisi presentasi visual memanjakan mata

VA Jepang terdengar manis di telinga, dengan musik yang cukup menggugah, terutama di akhir cerita

Setiap karakter punya gaya bertarung dan fokus yang unik

Setiap boss didesain super seru dan menantang, dengan sensasi bertarung bak RAID di game MMO

Fitur-fitur QOL yang sudah tersedia sejak hari rilis dan dipikirkan matang

Gameplay loop di end-game super adiktif

Tidak berujung jadi perpanjangan mekanisme game mobile, seperti gacha misalnya.

AI yang pintar dan adaptif, tidak jadi “beban” saat bermain solo

 

Kekurangan

Cerita standar

Tidak ada sensasi petualangan karena eksplorasi terbatas

Butuh lebih banyak informasi lebih jelas soal beberapa status, seperti “Damage Cap”

Pemotongan power karakter over-level terlalu brutal saat bergabung ke quest user level rendah

Quest masih tidak seimbang: ada yang sulit diselesaikan solo, ada yang tidak perlu co-op

Karakter “undangan” tidak terasa signifikan di cerita, hanya dapat cerita latar dengan gambar statis dan teks

 

Cocok untuk gamer: gamer yang mencintai mode RAID di game MMO, mencintai game bergaya anime

Tidak cocok untuk gamer: yang menginginkan sensasi petualangan yang kuat, cerita yang mind-blowing

 

Screenshot

Graphics Mode – 4K dengan Playstation 5