Performa Final Fantasy 16 Versi Xbox Ada Di Bawah Versi PS5

Reading time:
June 17, 2025
Final Fantasy 16 versi Xbox dikabarkan menghasilkan performa yang lebih rendah bila dibandingkan dengan versi PS5.

Setelah menunggu cukup lama, akhirnya Final Fantasy 16 dapat dimainkan di Xbox Series X|S. Sebelumnya, game ini diumumkan akan rilis di Xbox pada event Xbox Games Showcase 2025 bersama dengan Final Fantasy 7 Remake. Meskipun demikian, peluncuran game ini menemui sedikit kendala pada aspek performa visual.

Dari hasil pengujian yang dilakukan Digital Foundry, game action RPG besutan Square Enix ini berjalan kurang optimal pada Xbox Series X|S. Ketika menjalankan game ini bersebelahan dengan PS5, perbedaan kualitas gambarnya cukup terlihat. Perbedaan ini dapat terlihat baik pada Graphics Mode maupun Frame Rate Mode.

Final Fantasy 16

Saat game berjalan di Graphics Mode, PS5 mampu menjalankan game di resolusi 1440p, sementara Xbox hanya berjalan di resolusi 1224p. Tentunya hal ini berimbas pada tampilan gambar yang kurang tajam. Aspek grafis seperti bayangan, tanaman, dan visual secara umum juga terlihat tidak sebaik PS5. Perbedaan ini cukup membingungkan karena umumnya tidak ada perbedaan resolusi antara Xbox dan PS5, bahkan Xbox bisa unggul di beberapa skenario.

Beralih ke Frame Rate Mode, perbedaan resolusi kembali terjadi. Game mampu berjalan pada resolusi 1080p di PS5. Di sisi lain, game hanya berjalan pada resolusi 720p di Xbox. Perbedaan ini terjadi secara konsisten selama pengujian. Meskipun begitu, Xbox mampu mempertahankan frame rate 60 fps stabil jika dibandingkan dengan PS5 yang berjalan pada frame rate tidak stabil.

Kendala seperti ini tentunya dapat mengurangi pengalaman visual saat bermain game ini pada Xbox Series X|S. Tampaknya lebih rendahnya kualitas di Xbox bukan didalangi oleh consolenya sendiri, melainkan dari gamenya.

Bagaimana pendapat Anda mengenai menurunnya performa visual Final Fantasy 16 ketika dirilis di Xbox bila dibandingkan dengan PS5? Bila Anda belum sempat memainkan game ini di PS5, maka jangan lewatkan review dan post-review kami akan game RPG yang seru ini.

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…