Game Wolverine Jadikan Gerobak Bakso Wonigiri dan Sate Padang Referensi Aset!

Walaupun terhitung sangat tidak etis untuk dieksplorasi, apalagi mengingat ia keluar dari hasil kerja keras begitu banyak orang, bocornya informasi game-game tertentu memang jadi pemandangan menarik yang sulit untuk dikesampingkan begitu saja. Walaupun ada banyak informasi kelewat penting yang bocor, ia juga terkadang menyediakan lebih banyak insight soal apa yang sebenarnya tengah terjadi di belakang layar. Untuk kasus Insomniac Games yang data-datanya baru saja dilepas kelompok ransomware peretas servernya begitu saja, hal inilah yang terjadi. Berita baiknya? Insomniac Games sepertinya tidak main-main untuk memastikan sang game terbaru – Wolverine, setidaknya punya setting yang otentik.
Seperti yang kita tahu, salah satu setting untuk game Marvel’s Wolverine yang mereka kerjakan adalah sebuah kota fiktif bernama Madripoor yang lokasinya terletak antara Indonesia dan Singapura. Di semesta Marvel, Mardripoor merupakan kota yang dipenuhi dengan banyak aktor dan aktivitas kriminal di dalamnya.
Berita baiknya? Untuk memastikan setting yang terasa otentik untuk lokasi Madripoor ini, terutama karena budaya Asia Tenggara-nya yang kental, Insomniac Games benar-benar serius mengerjakan sisi presentasi visual yang akan dihadirkan si dunia. Hal tersebut tercermin dari slide presentasi desainnya yang ikut bocor, dimana Anda bisa melihat objek dan lokasi mana saja yang mereka jadikan sebagai referensi aset. Di salah satu slide, Anda bisa melihat gerobak-gerobak kaki lima khas Indonesia dijadikan sebagai referensi, dari gerobak Bakso Wonogiri hingga Sate Padang. Beberapa catatan yang tertulis di sana adalah soal bentuk atap dan bagaimana ia terbuka di kedua sisi.

Insomniac Games sendiri belum angkat bicara soal tanggal rilis Marvel’s Wolverine, namun informasi bocor teranyar kini menyakininya dilepas di tahun 2026 mendatang. Bagaimana dengan Anda? Tak sabar lagi mencicipi game ini?