Media Tuduh Dark Souls Sebabkan Pembunuhan oleh Remaja

Reading time:
April 30, 2014
dark souls giant rat

Sebuah prejudice yang sulit untuk dihilangkan dari kalangan mereka yang awam, video game memang seringkali dipandang sebagai salah satu sumber masalah sosial yang paling besar. Terlepas dari tujuannya yang diciptakan untuk fun, beragam tema yang diusung oleh video game sebagai sebuah produk kreatif komersial dianggap sebagai pemicu efektif untuk berbagai perilaku agresif, yang akhirnya berujung pada kekerasan atau bahkan tindak kriminal. Tidak sedikit kasus yang langsung menjadikan vidoe game sebagai kambing hitam, tanpa investigasi lebih mendalam. Sayangnya, prejudice seperti ini ternyata juga seringkali dilemparkan oleh media massa yang harus diakui, cukup disesalkan. Seperti kasus yang tengah terjadi dengan media Inggris – Daily Mail ini.

Mata publik memang tengah memerhatikan salah satu kasus kekerasan di sekolah yang kontroversial, dimana seorang remaja berusia 15 tahun baru saja menikam gurunya yang berusia 61 tahun – Ann Maguire hingga tewas. Investigasi tengah dilakukan, namun Daily Mail berperan tak ubahnya “detektif” untuk memberikan para pembacanya sedikit gambaran soal motif yang melatarbelakangi kekerasan ini. Hasilnya? Sudah bisa diprediksi. Hanya karena sang remaja seringkali menuliskan post tentang dua game kesayangannya – Dark Souls dan GTA V, Daily Mail langsung menuduh bahwa kasus kekerasan ini dipicu oleh hobinya bermain video game.

Hanya karena beberapa post di akun sosial media sang remaja, Daily Mail langsung menuduh game favorit sang pelaku - Dark Souls sebagai sumber masalah.
Hanya karena beberapa post di akun sosial media sang remaja, Daily Mail langsung menuduh game favorit sang pelaku – Dark Souls sebagai sumber masalah.

Mereka menyebutnya sebagai sebuah obsesi terhadap kematian, seperti halnya sang karakter utama dalam Dark Souls yang harus membunuh karakter atau monster lain untuk dapat bertahan hidup. Gerakan-gerakan serangan di dalam Dark Souls yang penuh dengan tusukan dan tebasan disinyalir menjadi sumber inspirasi. Tidak hanya itu saja, Daily Mail juga menuliskan bahwa Dark Souls dikategorikan sebagai sebuah game dengan konten super kejam.

Association of UK Interactive Departement yang mewakili industri game di Inggris langsung bereaksi dan membantah setiap “tuduhan” yang dilayangkan oleh salah satu media terbesar Inggris tersebut. Asosiasi ini kembali menegaskan bahwa tidak pernah ada bukti yang bisa mengaitkan kekerasan dalam video game dengan kekerasan di dunia nyata. Laporan bahwa sang pelaku juga rutin minum minuman keras, menggunakan obat terlarang, dan menjadi korban bullying sepantasnya menjadi faktor yang tidak bisa diabaikan begitu saja.

Apa yang terjadi dengan  “berita” yang dilemparkan oleh Daily Mail ini seolah menjadi sebuah rutinitas yang tidak bisa dipisahkan dari industri game sendiri, sebuah prejudice yang sulit untuk dihilangkan apalagi jika diambil sudut pandang mereka yang tidak memahami video game. Apa selanjutnya? Mario menginspirasi remaja untuk menginjak kepala semua orang yang ia temui di jalan? Get your facts straight, Daily Mail!

Ini mungkin reaksi gamer setiap kali memainkan sebuah game dengan konten kejam, di mata Daily Mail..
Ini mungkin reaksi gamer setiap kali memainkan sebuah game dengan konten kejam, di mata Daily Mail..
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…