Game “Nakal” – Dancing Eyes Dibatalkan!

Reading time:
April 26, 2012

dancing eyes

Tidak ada batasan “absurd” yang jelas untuk pasar Jepang dan selera gamer di dalamnya. Apa yang seringkali menurut kita tidak menarik atau bahkan sulit untuk dapat dinikmati seringkali berakhir sebagai game-game yang terjual laris di negeri matahari tersebut. Tidak hanya muncul dalam genre seperti dating sim, tidak jarang kita akan menemukan game-game lainnya yang pada dasarnya, hanya menjual sensualitas dan karakter-karakter wanita moe tanpa dasar plot yang jelas. Seperti yang dilakukan oleh Dancing Eyes ini.

Dancing Eyes merupakan game arcade yang cukup populer di masa lalu yang kemudian berusaha dilahirkan kembali oleh Namco Bandai untuk Playstation 3. Dengan dukungan Playstation Move yang berbasiskan sensor gerak, Dancing Eyes dianggap menjadi kandidat yang tepat. Masalahnya? Dancing Eyes terhitung sebagai sebuah game “nakal”. Bagaimana tidak? Anda berperan sebagai seekor monyet yang bergerak di seluruh pakaian wanita. Setiap area yang berhasil Anda lengkapi, bagian tersebut akan lepas dari pakaian wanita tersebut. Walaupun tidak memperlihatkan ketelanjangan yang eksplisit, namun Dancing Eyes menghadirkan karakter-karakter wanita dengan pakaian dalam.

dancing move
Ehmm..

Apakah Anda termasuk gamer yang menantikan game yang satu ini? Maka informasi yang satu ini mungkin akan membuat Anda sangat kecewa. Setelah sempat vakum informasi sejak teaser pertama, Namco Bandai akhirnya secara resmi membatalkan Dancing Eyes untuk selamanya. Alasannya? Namco Bandai tidak menjelaskannya secara terbuka dan hanya mengatakannya “karena alasan tertentu”. Menghentikan sebuah game yang memungkinkan Anda berperan sebagai seekor monyet yang menelanjangi para gadis? For some reason, i do feel disappointed..  

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…