Unjuk Gameplay Baru, The Evil Within 2 Terlihat Lebih Menyeramkan!

Reading time:
June 13, 2017

Lewat tangan dingin Shinji Mikami – otak Resident Evil di masa lalu, The Evil Within dari Tango Gameworks dan Bethesda memang lahir sebagai salah satu franchise survival horror dengan popularitas yang meroket cepat. Terlepas dari cerita yang mungkin tak terlalu kuat, ia berhasil mengeksekusi sebuah game survival horror dengan tepat. Tingkat kesulitan cukup tinggi dengan sumber daya item pemulih dan peluru yang langka membuat setiap langkah butuh pertimbangan, The Evil Within memang menawarkan cita rasa “klasik” dengan visualisasi modern. Kini, kisah perjalanan sang detektif – Sebastian Castellanos berlanjut ke seri sekuel.

Diperkenalkan pertama kalinya di event E3 2017 Bethesda kemarin dengan tanggal rilis yang akan meluncur tahun ini juga, The Evil Within 2 kini akan membawa Sebastian ke sebuah kota bernama “Union”. Namun bukan kota biasa, Union merupakan sebuah kota imajinasi yang dibangun dengan menggunakan pikiran Lily – anak perempuannya yang begitu ia sayangi.

Setelah trailer pengumuman sinematik yang mendominasi E3 2017 kemarin, The Evil Within 2 merilis trailer terpisah yang berfokus pada sisi gameplay dan kualitas visualisasi in-game.
Setelah trailer pengumuman sinematik yang mendominasi E3 2017 kemarin, The Evil Within 2 merilis trailer terpisah yang berfokus pada sisi gameplay dan kualitas visualisasi in-game.

Sebastian disebut-sebut akan punya kesempatan untuk menyelamatkan Lily yang selama ini ia kira sudah tewas karena sebuah kejadian kebakaran misterius. Setelah merilis video sinematik sebelumnya, The Evil Within 2 akhirnya memperlihatkan lebih banyak gameplay via video terpisah. Kerennya lagi? Anda bisa melihat dan merasakan atmosfer yang lebih menyeramkan dibandingkan seri pertama darinya.

The Evil Within 2 sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 13 Oktober 2017 mendatang, untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Berani mencicipinya?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…