Best Studio / Developer: CD Projekt Red
Tahun 2015 adalah tahun untuk CD Projekt Red, salah satu developer terbaik di industri game saat ini. Bukan hanya karena mereka berhasil meracik salah satu game RPG terbaik yang pernah ada di sepanjang sejarah, tetapi juga lewat kebijakan mereka yang cukup berani untuk menentang arus mainstream yang memang membuat banyak publisher dan developer terlihat mata duitan. Langkah awal? Merilis 16 buah DLC yang memuat kostum hingga misi sampingan yang sebenarnya bisa mereka tawarkan sebagai konten berbayar secara cuma-cuma untuk gamer. Kedua, menyisipkan ucapan terima kasih untuk gamer yang sudah membeli dan memilih game original mereka. Ketiga? Menawarkan sebuah konten DLC berbayar yang memang pantas disebut sebagai “expansion pack” berkat luas cerita, mekanik gameplay baru, dan tantangan ekstra yang mereka suntikkan dengan harga terjangkau tersebut. Jika ada satu hal yang berhasil dilakukan CD Projekt saat ini, adalah menunjukkan pada “pemain-pemain” besar seperti Activision dan EA, bahwa kegilaan untuk mengeksploitasi dan mengumpulkan uang cepat dari produk andalan mereka tak selalu berakhir manis. Bahwa ada saatnya, gamer termasuk kita, lebih menghargai pendekatan yang tak mata duitan dan bahkan memberikan reward khusus untuk developer yang punya idealisme seperti itu.
JagatPlay’s Game of the Year: The Witcher 3 – Wild Hunt
Maka, pilihan Game of the Year, yang juga bisa dinobatkan sebagai game terbaik tahun 2015 versi JagatPlay jatuh kepada game RPG fantastis – The Witcher 3: Wild Hunt. Menyebutnya sebagai salah satu game RPG terbaik yang pernah kami cicipi selama beberapa tahun terakhir ini tampaknya tak terlalu berlebihan. Hampir tak ada kata buruk yang bisa dibicarakan dari game ini. Semua elemen yang dieksekusi dari desain dunia, karakter, misi sampingan, cerita, musik, misi utama, hingga permainan Gwent berhasil dieksekusi nyaris sempurna. Ditambah dengan tingkat kesulitan yang akan senantiasa menuntut Anda untuk memanfaatkan setiap potensi item, status efek senjata, hingga skill yang bisa diambil, The Witcher 3: Wild Hunt menawarkan apa yang Anda butuhkan dan impikan dari sebuah game RPG Barat selama ini. Kerennya lagi? Semua pengalaman ini terasa berkesimambungan dan berhubungan satu sama lain. Ada variasi ending dengan pemicu yang tak eksplisit, ada kisah romansa antara Geralt dan Yennefer yang terasa natural, ada kombinasi percakapan unik yang muncul dari sekuens misi sampingan dan misi utama yang bebas Anda ambil dengan urutan apapun. Sebagai sebuah game RPG, The Witcher 3: Wild Hunt memperlihatkan tajinya sebagai sebuah kekuatan industri game yang tak bisa dipandang sebelah mata. Dikombinasikan dengan sikap dan kebijakan CD Projekt Red sebagai developer? Luar biasa, itu kata yang tepat.
Di atas adalah game dan elemen gaming terbaik di tahun 2015 menurut versi JagatPlay. Sebagian besar tentu saja dipilih berdasarkan pengalaman yang berhasil mereka tawarkan, baik di satu platform, maupun lintas platform yang ada.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Setujukah Anda dengan pilihan kami di atas? Jangan ragu untuk meninggalkan komentar, pendapat, atau bahkan game pilihan Anda sendiri yang menurut Anda sebenarnya lebih pantas untuk menyandang predikat dari salah satu kategori di atas. So, what is your game of the year?
Tags: 2015, action, archeage, bloodborne, call of duty: black ops 3, cd projekt red, cities: skylines, DICE, dishonored 2, ea, game of the year, her story, metal gear solid v: the phantom pain, MMO, mortal kombat x, ori and the blind forest, pc, pillars of eternity, playstation 4, project cars, racing, resident evil hd remaster, rocket league, RPG, star wars: battlefront, the witcher 3: wild hunt, tony hawk pro skater 5, toplist, xbox one, xenom
