Indonesia Akan Kedatangan Turnamen Minor DOTA 2 Tahun Depan

Reading time:
September 28, 2017
dota-2-706-600x254

The International 2017 memang sukses besar. Walaupun ada kritik soal meta game yang membuat game tidak semenarik tahun sebelumnya, namun jumlah hadiah yang melampaui target menghadiahinya dengan status sebagai turnamen e-sport dengan hadiah terbesar sepanjang masa. Menariknya? Alih-alih bertahan dengan sistem yang ada, Valve mengambil langkah cukup ekstrim untuk membuat scene e-Sport bahkan jauh lebih bergairah lagi untuk tahun 2017-2018 ini. Tidak lagi mereka tangani sendiri, turnamen DOTA 2 kini akan dibagi ke dalam dua kategori – Minor dan Major, dengan tak hanya uang, tetapi juga Points sebagai hadiah. Tim dengan points terbesar akan berkesempatan untuk diundang langsung ke The International 2018.

Berita baiknya? Dengan lebih banyak turnamen dan signifikansi perannya untuk mendorong pemain pro ikut, ini juga berarti akan ada lebih banyak lokasi yang menjadi “tuan rumah” turnamen untuk DOTA 2 ini. Beberapa negara Asia Tenggara sudah dipastikan akan kedatangan turnamen Minor, termasuk Indonesia. Jakarta diumumkan akan jadi lokasi Minor yang diselenggarkan oleh GESC pada tanggal 13 – 15 Mei, 2018 mendatang. Belum ada informasi terkait tempat dan sejenisnya, namun hadiah sebesar USD 300.000 (atau sekitar 4 Miliar Rupiah) akan diperebutkan, dengan 300 points juga jadi hadiah untuk para pemain professional yang memenangkannya.

Jakarta akan menjadi tuan rumah turnamen Minor DOTA 2 dari GESC bulan Mei 2018 mendatang. Ada total hadiah USD 300.000 dan 300 points untuk diperebutkan oleh tim yang bertanding di sana.
Jakarta akan menjadi tuan rumah turnamen Minor DOTA 2 dari GESC bulan Mei 2018 mendatang. Ada total hadiah USD 300.000 dan 300 points untuk diperebutkan oleh tim yang bertanding di sana.

Ini tentu saja menjadi angin segar untuk para penikmat DOTA 2 di Indonesia, yang mungkin saja berkesempatan untuk melihat aksi para pemain pro secara langsung sekaligus menikmati atmosfer turnamen bertaraf internasional. Can’t wait!

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…