Naughty Dog kembali menunjukkan taji. Sebagai developer yang dipercaya Sony Interactive Entertainment untuk “menutup” usia Playstation 3 sekitar 7 tahun yang lalu dengan salah satu game dengan narasi terbaik – The Last of Us, kini mereka diminta untuk mengemban tugas yang sama dengan sang seri sekuel – The Last of Us Part II. Mengambil timeline 5 tahun setelah seri pertama, dengan usia Ellie yang kian menua, dengan cerita berbasis kebencian dan balas dendam, bersama dengan peningkatan kualitas gameplay dan visualisasi, seri kedua ini menawarkan sesuatu yang tidak kalah istimewa. Sebuah kisah emosional yang siap mengurasi energi dan perhatian Anda selama puluhan jam berhasil ia tawarkan di sini.

Anda yang sudah membaca artikel review kami sepertinya sudah memiliki sedikit gambaran soal apa yang ditawarkan oleh The Last of Us Part II ini. Ada sedikit keluhan soal cerita-nya yang bisa terasa sedikit “dragging” di beberapa titik. Namun pada akhirnya, keseluruhan kualitas yang hendak ditawarkan Naughty Dog di sini memang seolah membawa cita rasa generasi selanjutnya untuk sebuah konsol yang sudah berada di penghujung usia. Sepertinya ada ambisi untuk memastikan seri ini untuk bisa dibawa dengan mudah ke Playstation 5, yang bisa saja menawarkan penyempurnaan, baik dari sisi resolusi hingga teknik pencahayaan yang mungkin lebih mutakhir. Vegetasi lebat Seattle dengan infrastruktur bangunan yang kini runtuh bersama dengan kembalinya kekuasaan alam menjadi “arena bermain” untuk aksi Ellie yang brutal.

Maka seperti yang kami janjikan sebelumnya, maka artikel post-review ini dibuat untuk memberikan highlight untuk kualitas visualisasi dan presentasi yang ditawarkan The Last of Us Part II, diambil langsung dari sesi gameplay kami. Tenang saja, artikel post-review ini masih menawarkan spoiler seminim mungkin dan hanya ditujukan untuk memamerkan kualitas visualisasinya yang memang berada di perbatasan “next-gen”. Can’t wait for the Playstation 5 version in the future!

RAW Screenshot

4K dengan Playstation 4 PRO