Review Trials of The Blood Dragon: Menguji Kesabaran dan Presisi!
Disarankan Menggunakan Controller
Trials of The Blood Dragon memiliki pengendalian yang cukup sulit, terutama ketika memainkan stage dengan motor. Menggerakkan badan bukan hanya perlu presisi yang tinggi, tetapi juga kemudahan dalam melakukannya. Itu sebabnya kami menyarankan Anda untuk memainkan game ini menggunakan bantuan Controller. Sebenarnya game ini bisa pula dimainkan dengan menggunakan keyboard. Namun, cara ini jauh lebih sulit.

Ketika menggunakan keyboard, tombol yang digunakan adalah WASD. Biasanya W digunakan untuk tancap gas, sementara A dan D untuk mencondongkan badan ke depan dan belakang. Karena sifat tombol keyboard yang kaku, maka gerakan badannya juga menjadi lebih kurang terkontrol. Selain itu, ketika permainan berubah dari motor ke jalan kaki, pengendaliannya juga akan berubah, walaupun masih menggunakan WASD.

Kesimpulan
Trials of The Blood Dragon adalah game yang sangat sederhana. Saking sederhananya mungkin tidak cocok dengan selera gaming Anda. Penekanan terbesar pada game ini hanya berada pada pengendalian badan kala menggunakan motor, yang harus diakui sangat sulit untuk dikuasai. Selebihnya, game ini tidak memiliki fitur lain yang menarik, terutama untuk game dengan harga di atas 100 ribu.
Kelebihan
- Nuansa retro
- Permainan sederhana
Kekurangan
- Miskin Fitur
- Kamera terkadang mengganggu
Cocok untuk gamer: Menyukai game platformer dan nuansa retro
Tidak cocok untuk gamer: Menyukai game dengan banyak fitur dan rahasia
Spesifikasi Minimum:
- OS: Windows 7 SP1 / Windows 8.1 / Windows 10 (64bit)
- Processor: Intel i3 550 @ 3.2 GHz / AMD Athlon II X4 620 @ 2.6 GHz
- Memory: 4 GB RAM
- Graphics: nVidia GeForce GTX460 / AMD Radeon HD5770 (1024MB VRAM dengan Shader Model 5.0)
- Storage: 15 GB
- Harga (Steam): Rp156.000