3. One Winged Angel (Final Fantasy VII)

Seorang tokoh antagonis utama yang garang dan tak ragu untuk menghancurkan dunia, sudah sepantasnya pula menyandang sebuah theme song yang digarap untuk memproyeksikan hal tersebut. Dengan teknologi CD Playstation di kala itu, Nobuo Uematsu akhirnya berkesempatan untuk menyuntikkan lyric dan vocal untuk beragam musik yang ia ciptakan, terutama di Final Fantasy VII. Hasilnya? Sebuah ekspresi kemarahan dan ketidakadilan yang membahana ketika Anda bertarung melawan Sephiroth yang kini sudah tumbuh melewati batas-batas manusia. Satu sayap yang membuatnya tak sempurna menjadi sebuah sumber teror yang akan melenyapkan semua eksistensi yang ada. Bakar! Bakar! Bakar!

2. What Becomes of Us (Final Fantasy Type 0)

Sebuah lagu “pelan” tentu tak cocok dikumandangkan untuk membangkitkan semangat perang Anda, apalagi untuk melindungi negara yang Anda cintai. Bahwa tak ada lagi yang bisa Anda lakukan selain berbaris, maju mengorbankan apapun yang Anda bisa, untuk mencapai apapun yang Anda perjuangkan tanpa henti. What Becomes of Us diracik oleh Takeharu Ishimoto yang memperlihatkan tajinya. What Becomes of Us akan berakhir jadi lagu yang siap untuk membakar kembali semangat Anda ke titik tertinggi, dan yang pasti, tak lagi takut untuk berhadapan dengan semua tantangan yang ada.

1. Valley of the Fallen Star (Final Fantasy VII)

Ini mungkin sebuah pilihan pribadi yang akan mengenyitkan dahi sebagian besar dari Anda. Bahwa dari semua lagu keren yang dimiliki oleh Final Fantasy sebagai sebuah franchise, kami memilih satu lagu “tak penting” sebagai yang terpopuler dan terbaik dari versi kami. Namun ikatan emosional kami dengan “rumah” dari RedXIII yang satu ini memang meninggalkan kesan yang terlalu dalam. Ketika mendengar musik dengan cita rasa etnik yang kental dan melihat sebuah kehidupan dan kebudayaan yang belum pernah Anda lihat sebelumnya ini, kami sempat terdiam. Seberapa besar rasa cinta kami untuknya? Cukup untuk membuat kami untuk membiarkan game ini standby di Cosmo Canyon hanya untuk memastikan musiknya terus berulang di masa lalu, menemani hari-hari kala itu. Ini adalah musik Final Fantasy terbaik di telinga kami.

Tentu saja, dengan “peraturan” pribadi untuk tak boleh menyertakan lebih dari dua buah lagu dari satu seri Final Fantasy  membuat pilihan menjadi sangat ketat. Bahkan untuk menentukan siapa yang berhak untuk menyandang status sebagai yang “terbaik” dari satu seri Final Fantasy saja sudah butuh banyak pertimbangan. Namun daripada berbicara elemen teknis musik yang tentu saja tak kami mengerti, list di atas dibangun atas seberapa kuatnya hubungan emosional antara setiap dari mereka dengan pengalaman gaming kami di masa lalu, dimana mereka selalu punya satu ruang yang tak bisa dihapuskan begitu saja dari otak dan akan terus menemani. Bagi saya pribadi, semoga saja daftar ini membantu gamer-gamer “muda”untuk lebih memahami satu alasan ekstra mengapa Final Fantasy begitu dicintai dan sempat disebut sebagai franchise JRPG yang tiada duanya di masa lalu.

Bagaimana dengan Anda sendiri? Dari semua musik Final Fantasy yang selama ini Anda mainkan dan dengarkan, lagu mana yang menurut Anda pantas untuk menyabet predikat sebagai yang “terbaik”?