Jika Anda cukup aktif mengikuti informasi berita game, terutama dari luar selama satu minggu terakhir ini, maka Anda sepertinya tidak akan asing lagi dengan kasus Tick Rate server yang sempat menyangkut Call of Duty: Black Ops 4. Terlepas dari fakta bahwa game ini menjual mode multiplayer saja sebagai daya tarik utama, gamer sempat menemukan bahwa server Black Ops 4 ternyata berjalan di tick rate 20 Hz. Mengingat gameplay berjalan di 60 Hz, kondisi seperti ini membuat registrasi tembakan dan gerakan di server tidak berjalan real-time dengan apa yang Anda lihat di layar monitor / televisi Anda. Komplain pun langsung mengemuka, mempertanyakan komitmen Treyarch dan Activision.

Treyarch di kala itu langsung membela diri bahwa yang mereka lakukan dengan tick rate server di kala itu tidak lebih dari sekedar uji coba sembari memastikan kesiapan server. Bersama dengan update yang secara konsisten dilontarkan, hasil uji coba terakhir akhirnya memperlihatkan bahwa Treyarch memperbaiki keluhan utama tersebut, setidaknya di mode multiplayer konvensional. Untuk mode tersebut, tick rate server saat ini akhirnya berjalan di 62Hz, memastikan pengalaman bermain yang lebih nyaman. Namun sayangnya, tidak semua server region sudah memasuki tick rate ini. Beberapa bagian dunia, seperti di Australia, masih terperangkap dengan tick rate 20 Hz.

Sementara untuk wilayah Eropa dan Amerika Serikat, server multiplayer konvensional sudah berjalan di 62 Hz. Sayangnya, proses pengujian serupa yang dilontarkan oleh salah satu user di Reddit memperlihatkan bahwa tick rate server rendah – di 20 Hz masih terjadi di mode battle-royale andalan “Blackout”. Baik Activision ataupun Treyarch belum berbicara banyak soal kapan kira-kira Blackout akan mendapatkan penyempurnaan server yang sama.

Call of Duty: Black Ops 4 sendiri saat ini sudah tersedia untuk Playstation 4, Xbox One, dan tentu saja – PC. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang kini merasakan sensasi pertempuran lebih nyaman selama 24 jam terakhir ini?