Arkane: Dishonored Belum “Mati”
Sebuah game first person dengan penekanan stealth yang unik dan berbeda memang menjadi cita rasa Dishonored, game populer racikan Arkane Studios dan Bethesda. Gamer diberikan kebebasan untuk menentukan sendiri set skill seperti yang ingin mereka ambil dan perkuat untuk membentuk gaya gameplay mereka sendiri, sembari menentukan jalur gerak seperti apa yang mereka anggap paling aman. Hadir dalam dua seri dengan pasar yang cukup luas, sayangnya Dishonored dikabarkan sudah “diistirahatkan” oleh Arkane sejak tahun 2018 yang lalu berdasarkan pernyataan sang Lead Designer – Ricardo Bare. Namun sang Co-Creative Director – Dinga Bakaba menyebut bahwa informasi ini tidak benar.
Mengapa? Karena Bakaba menyebut bahwa pernyataan Bare tersebut diinterpretasikan salah oleh sang interviewer dan terlalu berlebihan. Faktanya, ia menyebut, bahwa Arkane Studios tidak pernah mengambil keputusan apapun soal mengistirahatkan atau mematikan Dishonored sebagai franchise. Yang diungkapkan Bare sekitar 2 tahun lalu tersebut hanya mengindikasikan bahwa Arkane saat ini, tidak mengerjakan apapun yang berhubungan dengan Dishonored. Itu saja.
Ini berarti bukan tidak mungkin bahwa Arkane akan kembali ke Dishonored di masa depan. Bagi Bakaba, jika hal ini menjadi kenyataan, ia tidak akan kembali ke kisah Kaldwin yang menjadi inti cerita dari dua seri sebelumnya. Bakaba menyebut bahwa cerita terkait Kaldwins dan Outsider sudah rampung dan mereka secara kreatif tidak ingin kembali ke bagian dunia Dishonored tersebut. Namun sayangnya, ia tidak berbagi detail lebih lanjut kira-kira kapan Dishonored akan kembali ke industri game.
Arkane Studios sendiri saat ini sudah mengumumkan dan mengerjakan sebuah game unik bernama Deathloop yang sayangnya, belum memperlihatkan batang hidungnya lagi sejak E3 2019 yang lalu. Bagaimana dengan Anda sendiri? Berapa banyak dari Anda yang ingin kembali ke dunia Dishonored?
Source: IGN Middle East