Review Horizon Forbidden West: Lebih Indah, Lebih Garang, Lebih Liar!
Dunia Penuh Cerita
Sebelum kita tenggelam lebih jauh soal apa yang ditawarkan Horizon Forbidden West dari sisi presentasi, kami mengerti ada satu pertanyaan besar yang butuh dijawab terlebih dahulu. Sudah menjadi narasi yang konstan terdengar sejak ia pertama kali diumumkan untuk Playstation 4, bahwa ketersediaannya di konsol generasi sebelumnya akan mencederai kualitas visual yang ia usung. Berita baiknya? Ini tidak terjadi. Memainkan Horizon Forbidden West di “Fidelity” Mode saat menjalankannya di Playstation 5 masih menyediakan sebuah sajian nikmat bagi mata Anda yang memang mewakili kualitas game generasi terbaru. Kami punya segudang screenshot di artikel ini dan di bagian terakhir yang kesemuanya ditangkap untuk memberikan Anda gambaran lebih jelas.
Salah satu yang diaplikasikan di mode “Fidelity” Playstation 5 ini adalah sistem tata cahaya yang kini mengikuti visual cut-scene untuk versi sebelumnya. Di beberapa area, terutama pada saat Anda memasuki area Cauldron, tidak sulit untuk melihat seberapa fantastisnya sistem tata cahaya yang baru ini, yang juga membuat cut-scene pendek percakapan Aloy kini terlihat lebih baik. Acungan jempol juga pantas diarahkan pada tekstur material yang dihadirkan akurat, apalagi untuk tekstur cat yang kini menempel di banyak wajah NPC mengingat ia jadi bagian budaya. Melihat bagaimana cat ini menempel “kasar” di atas wajah karakter seperti seharusnya cat bekerja selalu membuat kami tersenyum.
Namun pada akhirnya, seperti sang seri pertama, daya tarik dunia Horizon Forbidden West selalu terletak pada dunia yang ia usung. Bahwa tak seperti banyak dunia open-world di kebanyakan game, Guerrilla Games selalu punya ekstra perhatian pada detail untuk memastikannya “hidup”. Di Horizon Forbidden West, di barat, suku-suku ini memiliki budaya, pakaian, hingga etikanya sendiri. Sebagai contoh? Mereka yang tinggal di Plainsong menjadikan senandung lagu sebagai alat komunikasi utama dengan Dewa mereka, yang ternyata adalah para mesin yang selama ini membantu mereka bercocok tanam. Mereka yang tinggal di Bulwark berujung congkak karena desa mereka memiliki sistem pertahanan yang selama ini selalu dianggap, tak tertembus. Anda juga kini akan bertemu dengan reruntuhan bangunan besar, lautan besar, dan padang rumput penuh Blight yang mencederai Anda. Cara Guerrilla menampilkan dunia Horizon Forbidden West adalah salah satu kekuatan utamanya.
Bersama dengan kepergian Aloy ke barat, maka Anda akan bertemu dengan lebih banyak varian monster yang tidak tersedia di seri utama. Kami berujung jatuh hati pada semua jenis varian monster-monster teranyar, yang masih didesain berdasarkan binatang atau dinosaurus tertentu. Varian kecil barunya memesona, namun varian besarnya lah yang membuat kami terpikat. Kita bertemu kobra raksasa bernama Slitherfang yang juga seringkali “memeluk” struktur tinggi dan lincah, ada pula Tremortusk bak Mammoth yang besar dan garang, hingga Clamberjaw – sang monyet yang mampu melekat di bidang vertikal dan menembakkan proyektil mematikan. Lebih banyak monster berarti lebih banyak tantangan, lengkap dengan varian “Apex” yang didesain lebih brutal. Hal fantastis yang lain pantas untuk dirayakan juga datang dari detail desain kostum, baik untuk Aloy ataupun para suku yang ia temui.
Presentasi dari sisi musik juga tak kalah mengagumkan. Ada beberapa track yang berujung menetap di otak kami, seperti track yang mengalun di otak kami pada saat Anda berhadapan dengan monster raksasa lebih brutal seperti Tremortusk dan Slaughterspine. Dengung bass yang berat seolah menyuarakan teriakan ancaman mereka secara tidak langsung, membuat Anda yang sudah panik kian panik. Ada pula track yang mengalun lembut untuk mewakili budaya yang tak lagi sekadar Anda lihat, tetapi juga Anda dengar, seperti alunan lagu dari penduduk Plainsong yang mereka percayai, membuat bumi menjadi tempat yang lebih baik untuk ditinggali.
Sementara untuk urusan implementasi teknologi DualSense, kami bisa menyebut bahwa untuk versi Playstation 5, Horizon Forbidden West sepertinya membawa implementasi Adaptive Trigger untuk aksi busur dan panah terbaik sejauh ini. Untuk setiap tarikan dan lepasan anak panah yang Anda lakukan, Anda akan bisa merasakan kekuatan yang ia tawarkan. Haptic Feedback juga bekerja dalam kapasitas seharusnya, dimana tidak hanya hal-hal besar, gerak kecil Aloy seperti menggunakan Shieldwing dari ketinggian yang sudah pasti menghasilkan tekanan udara juga akan diterjemahkan dengan baik di genggaman tangan Anda.
Maka dari sisi presentasi ini, seperti halnya seri pertama sebelumnya, Horizon Forbidden West tidak hanya memastikan segala sesuatunya tampil indah, tetapi juga membuat tiap wilayah yang Anda singgahi terasa berbeda dan hidup. Sementara untuk ketakutan bahwa visualnya akan di-nerf karena rilis versi Playstation 4? Tak perlu khawatir, karena Guerrilla Games memperlihatkan tajinya untuk versi Playstation 5 di mode “Fidelity”.
Lebih Garang, Lebih Liar
Familiar adalah kata yang akan kami pilih untuk menggambarkan pengalaman Horizon Forbidden West di permukaan. Bahwa seperti halnya Horizon Zero Dawn, ia adalah game action RPG dengan konsep open-world yang memungkinkan Anda untuk mengeksplorasi dunianya dengan bebas sejak Anda memijakkan kaki di sana. Akan ada misi utama yang perlu diselesaikan untuk menggerakkan cerita dan misi sampingan yang tersebar untuk ekstra reward jika Anda rajin. Di antaranya? Tentu saja pertarungan tidak hanya melawan para mesin saja, tetapi juga manusia. Tentu saja, Anda masih memiliki kemampuan untuk melakukan override mesin, mengendalikan mereka sebagai kendaraan ataupun sekutu untuk berperang bersama. Untuk yang satu ini, varian mesin lebih banyak berarti juga limpahan ekstra pilihan untuk Anda.
Walaupun demikian, bukan berarti Guerrilla Games tidak menyuntikkan hal baru di Horizon Forbidden West. Salah satu yang paling signifikan? Tentu saja kemampuan memanjat Aloy yang kini lebih diperluas. Bahwa tidak lagi terbatas hanya pada lokasi spesifik yang biasanya memuat tepian berwarna kuning sebagai indikasi ia bisa dipanjat, Aloy kini bisa lebih bebas memanjat tebing dan pegunungan untuk ekstra mobilitas. Anda hanya perlu mengaktifkan fokus untuk menemukan rute-rute yang bisa Anda panjat secara instan. Kami sendiri tidak bisa menentukan apakah rute-rute ini dibangun dengan random setiap kali Focus Anda diaktifkan atau sudah ditetapkan sejak awal. Satu yang pasti, ia membuka tantangan baru sekaligus potensi baru bagi eksplorasi si Aloy. Walaupun tetap, ia tidak sebebas ajang panjat segala jenis permukaan yang ditawarkan Nintendo untuk Link di Breath of the Wild sebagai perbandingan.
Hal ekstra eksplorasi lain yang sepertinya tidak lagi mengejutkan jika Anda sudah menonton beragam trailer dan demo gameplay yang ada, adalah kehadiran Shieldwing. Pada dasarnya ia adalah sebuah “parasut” yang kini akan membuat Anda lebih leluasa untuk tidak hanya melompat dari tempat tinggi dan mendarat dengan aman, sekaligus mencapai lokasi-lokasi yang menarik perhatian Anda dari titik terdekat. Ia mungkin terdengar tak signifikan, namun kehadiran Shieldwing yang dikombinasikan dengan aksi memanjat yang lebih bebas membuat pergerakan vertikal Aloy kini bisa lebih diandalkan. Bahkan di situasi tertentu, seperti saat Anda tengah memeriksa markas para pemberontak atau hendak menyerang mesin secara tiba-tiba dari atas, kedua hal ini akan jadi kontributor terbesar.
Sayangnya, berkesempatan bergerak bebas dari awal bukan berarti Anda akan bisa menyelesaikan semua hal yang Anda temui begitu saja. Horizon Forbidden West juga datang dengan sedikit elemen Metroidvania, dimana pelan tapi pasti sesuai progress, Aloy akan dipersenjatai dengan lebih banyak peralatan pendukung yang membuatnya bisa membuka beragam pintu atau puzzle yang tidak bisa ia buka sebelumnya. Beberapa bahkan terkait dengan misi utama dan sampingan, dimana Anda tidak akan bisa menyelesaikannya tanpa peralatan tersebut. Berita baiknya? Setiap peralatan yang esensial ini tidak akan terlewatkan.
Salah satu peralatan tersebut adalah alat menyelam untuk Aloy yang siap membuatnya mampu bertahan di dalam air untuk waktu yang tak terbatas, yang akan tersedia via salah satu misi utama. Menjadi salah satu aksi eksplorasi baru yang terus dijual Guerrilla Games via ragam trailer yang ada, kemampuan menyelam Aloy ini sayangnya, berujung tak seseru yang dibayangkan. Menyelam memang memberikan tantangan unik di desain level baru yang kini bisa diimplementasikan berkat hadirnya mekanik ini, yang salah satunya juga ditampilkan cukup dramatis dan memanjakan mata. Ia tercederai dua hal – gerak renang Aloy yang terkadang tak terasa intuitif serta fakta, bahwa Anda hanya bersembunyi saat ada mesin baru mengintai. Benar sekali, Anda tidak bisa melawan.
Padahal, melawan dan bertempur dengan mesin adalah salah satu bagian paling fantastis dan menyenangkan dari Horizon Forbidden West, seperti halnya di Horizon Zero Dawn. Melawan mesin kecil ataupun besar, yang masing-masing memiliki animasi gerak, persenjataan, dan gimmick mereka masing-masing ini selalu seru dan tidak pernah membosankan. Tentu saja, Anda tetap diperkuat dengan kemampuan menanggalkan bagian-bagian kecil mereka satu per satu untuk ekstra resource ataupun bahkan senjata berat yang bisa Anda gunakan langsung. Kerennya? Bahkan persenjataan berat yang bisa Anda tanggalkan dari mereka tak selalu overpowered. Mereka biasanya datang dengan peluru terbatas dan damage yang tak akan cukup membasmi mereka secara instan.
Untuk sisi aksi ini, Horizon Forbidden West juga datang dengan beragam penyempurnaan, salah satunya Focus. Tak lagi sekadar menyediakan informasi setengah hati, Focus kini akan memberikan Anda lebih banyak pengetahuan soal mesin yang tengah Anda lawan, per bagian. Benar, Anda tidak salah membacanya – ia datang per bagian. Focus kini akan memberi tahu mana bagian mesin mana yang bisa Anda tanggalkan, mana yang memuat resouce paling banyak jika ia berujung tersisa dan tak hancur karena serangan Anda, elemen mana yang membuat tiap bagian ini rentan, hingga bagian mana yang memuat materials yang Anda butuhkan untuk proses upgrade senjata, armor, hingga crafting ammo yang tentu saja, kembali di seri ini. Focus yang baru ini membuat Anda lebih bisa mempersiapkan diri, apalagi dengan opsi untuk melakukan tagging bagian tubuh yang menurut Anda penting, membuat mereka berganti warna agar lebih mudah untuk Anda kenali di kondisi panik sekalipun.
Dengan sistem kelemahan berbasis elemen dan bagian tubuh rentan yang tersedia di hampir setiap mesin, proses bertarung Horizon Forbidden West tidak selamanya soal melemparkan sebanyak mungkin javelin atau anak panah yang Anda miliki. Terkadang, mengeksploitasi informasi ini dengan seefektif mungkin akan membuat pertarungan Anda berjalan lebih cepat, lebih aman, dan lebih hemat resource.
Sebagai contoh? Saat Anda melawan mesin bak beruang – Fireclaw misalnya. Menyerang membabi buta untuk melepas armor-nya per bagian akan butuh waktu panjang, sembari menghindari serangan AOE-nya yang brutal. Namun jika Anda menggunakan panah listrik untuk empat reaktor di bagian punggungnya? Ia selalu menghasilkan efek ledakan yang membuat si beruang terdiam untuk waktu yang lumayan panjang. Kerennya lagi? Jika Anda paham ia punya ekstra reaktor yang lemah karena Purgewater tersembunyi di armor punggung-nya, Anda bisa mulai “menggalinya”. Semuanya terbuka dengan hanya satu kali Focus dan pemeriksaan lebih detail untuk tiap informasi yang ada.
Selain beragam senjata yang ada, bersama dengan konsep RPG yang sudah ia terapkan di seri pertama, Horizon Forbidden West tetap datang dengan sistem level, skill points, dan skill tree. Bedanya? Skill tree yang kini terbagi ke dalam lebih banyak kategori tidak lagi terbatas hanya pada peningkatan status atau fungsi tertentu saja, tetapi juga penambahan skill aktif pada varian senjata dan serangan spesial yang disebut sebagai Valor Surge.
Skill aktif berperan layaknya skill aktif di semua game RPG, dimana menggunakan resource bernama Stamina, Anda bisa mengeksekusinya sebanyak yang Anda mau. Dengan setiap skill tree akan memuat skill aktif untuk senjata spesifik, keputusan untuk berfokus pada skill tree tertentu bisa jadi tidak sekadar terpengaruh fokus apa yang ia tawarkan. Setiap senjata memiliki tiga skill aktif yang bisa Anda gonta-ganti secara real-time saat memasuki wheel pergantian senjata. Panah dan busur misalnya? Anda bisa memilih antara serangan volley, aksi tembak 3 panah sekaligus, serta sebuah panah super sonic tanpa damage yang lebih efektif untuk membuat musuh jatuh dalam kondisi stun. Anda akan mengandalkan skill ini untuk aksi bunuh mesin yang efektif.
Sementara untuk Valor Surge, Anda bisa melihatnya bak Ultimate Skill yang setiap proses charging-nya akan bergantung pada aksi yang Anda ambil. Ada beberapa jenis Valor Surge yang akan mendukung gaya bermain tertentu, yang kembali terikat pada Skill Tree yang kita bicarakan sebelumnya. Untuk kami? Valor Surge yang berhubungan dengan panah dan busur adalah yang secara konsisten kami gunakan. Mengaktifkannya di kondisi terbaik tidak hanya membuat damage setiap panah bisa naik berkali-kali lipat, tetapi juga lebih efektif untuk menanggalkan bagian-bagian mesin yang ada. Valor Surge berkontribusi besar untuk membuat pertarungan berjalan lebih cepat, jika Anda menggunakannya di timing yang tepat.
Namun tentu saja, tidak hanya sistem Skill saja yang berubah. Horizon Forbidden West juga menyempurnakan sistem pertarungan melee yang akan sering Anda gunakan untuk bertarung melawan musuh manusia. Ia memang tidak lagi efektif menanggalkan bagian mesin seperti halnya seri pertama, namun ia memuat keseruan yang baru mengingat ia kini datang dengan sistem kombinasi yang lebih kompleks. Mengkombinasikan serangan lemah dan kuat dengan sekuens tertentu, yang terkadang juga dipisahkan dengan titik rehat beberapa detik, akan menghasilkan animasi berbeda yang bahkan bisa mengeksekusi varian spesial, baik untuk AOE ataupun untuk damage lebih signifikan.
Dengan semua kombinasi ini,Horizon Forbidden West memang terasa familiar, namun di saat yang sama, ketika berhadapan dengan mesin baru dan musuh manusia baru, lengkap dengan senjata-senjata baru dan berbeda, dan tentu saja mekanik eksplorasi dan bertarung teranyar, ia memang terasa lebih garang dan lebih liar.
Random Articles
