Review Ghostwire – Tokyo: Berburu Setan Jepang!

Reading time:
March 23, 2022

Kesimpulan

Ghostwire Tokyo jagatplay 47
Kami tetap merekomendasikan Ghostwire: Tokyo karena konsep unik dan identitas kuat yang ia bawa. Di seri pertama ini, ia memang tidaklah sememesona seperti yang dibayangkan. Namun belajar dari apa yang dicapai Tango Gameworks dengan The Evil Within 2, jika game ini berujung mendapatkan seri baru di masa depan, ada semacam gelombang optimisme bahwa ia akan jadi sebuah seri game action fantastis dengan cita rasa yang mungkin tak akan bisa ditawarkan oleh game open-world manapun.

Ghostwire: Tokyo memang bukan game yang sempurna. Namun seperti halnya yang terjadi di The Evil Within pertama, Tango Gameworks harus diakui memiliki pondasi solid untuk sebuah franchise yang tentu saja bisa terus disempurnakan dengan lebih banyak seri di masa depan. Game ini datang sebagai game first-person unik dengan tema dan identitas yang kuat, apalagi lewat presentasi kota Tokyo-nya yang fantastis dan dramatis di saat yang sama. Aksi bertarung yang cukup seru lewat serangan berbasis elemen memang menuntut lebih banyak varian makhluk supranatural untuk dihabisi, namun cukup untuk memberikan gambaran lebih jelas soal potensi yang bisa dicapai oleh game ini.

Ketidaksempurnaan Ghostwire: Tokyo memang mengemuka dari beragam sudut. Kami sudah mengeluhkan suara teriakan para Tengu yang sepertinya mengacaukan kualitas audio Ghostwire: Tokyo secara keseluruhan. Kami juga secara terbuka membenci konsep Absorb Spirits yang datang dengan animasi panjang, mengacaukan pace permainan, namun terlalu esensial untuk dilewatkan begitu saja. Kami juga tidak senang dengan desain “paksaan” untuk skenario dimana Akito dan KK harus berpisah, yang kemudian membuat Anda hanya harus bertarung menggunakan busur dan panah saja, yang membuat rasa frustrasi memuncak. Keluhan lain? Game ini juga butuh balancing lebih baik soal jumlah makanan sebagai item penyembuh yang benar-benar berlimpah. Ini membuat Anda nyaris mustahil tewas selama Anda punya kesempatan untuk sedikit mundur dan memulihkan diri. Yang lain? Akito sebagai karakter utama benar-benar butuh kedalaman tersendiri, mengingat fokus cerita sepertinya lebih banyak mengitari KK daripada dirinya.

Tetap terlepas dari kekurangan tersebut, kami tetap merekomendasikan Ghostwire: Tokyo karena konsep unik dan identitas kuat yang ia bawa. Di seri pertama ini, ia memang tidaklah sememesona seperti yang dibayangkan. Namun belajar dari apa yang dicapai Tango Gameworks dengan The Evil Within 2, jika game ini berujung mendapatkan seri baru di masa depan, ada semacam gelombang optimisme bahwa ia akan jadi sebuah seri game action fantastis dengan cita rasa yang mungkin tak akan bisa ditawarkan oleh game open-world manapun.

 

Kelebihan

Presentasi kota Tokyo yang dramatis dan  memanjakan mata

Desain para Visitors yang terlihat mengancam

Sistem serangan berbasis elemen yang seru

Misi sampingan datang dengan kualitas di atas rata-rata

Progress karakter memang membuat Anda merasa lebih kuat

 

Kekurangan

Ghostwire Tokyo jagatplay 170
Akito benar-benar tak punya “kepribadian” di sini.

Item penyembuh berlimpah membuat resiko konfrontasi terasa minim

Aksi Absorb Spirits benar-benar mengacaukan pace dan menjemukan

Akito terasa dangkal sebagai karakter

Suara Tengu yang berisik membuat Anda tidak bisa “menghargai” kualitas audio game ini

Skenario penuh rasa frustrasi dimana Akito dan KK dipaksa berpisah

 

Cocok untuk gamer: yang menginginkan game dengan setting urban Tokyo, menyukai tema makhluk supranatural Jepang

Tidak cocok untuk gamer: yang tidak senang dengan aktivitas repetitif, tidak lagi punya toleransi untuk game open-world yang terlalu berfokus pada ikon

 

Screenshot

4K dengan Playstation 5 – Fidelity Mode

Ghostwire Tokyo jagatplay 8 Ghostwire Tokyo jagatplay 12 Ghostwire Tokyo jagatplay 47 Ghostwire Tokyo jagatplay 42 Ghostwire Tokyo jagatplay 40 Ghostwire Tokyo jagatplay 37 Ghostwire Tokyo jagatplay 20 Ghostwire Tokyo jagatplay 28 Ghostwire Tokyo jagatplay 51 Ghostwire Tokyo jagatplay 53 Ghostwire Tokyo jagatplay 67 Ghostwire Tokyo jagatplay 75 Ghostwire Tokyo jagatplay 97 Ghostwire Tokyo jagatplay 86 Ghostwire Tokyo jagatplay 129 Ghostwire Tokyo jagatplay 87 Ghostwire Tokyo jagatplay 109 Ghostwire Tokyo jagatplay 110 Ghostwire Tokyo jagatplay 113 Ghostwire Tokyo jagatplay 140 Ghostwire Tokyo jagatplay 154 Ghostwire Tokyo jagatplay 169 Ghostwire Tokyo jagatplay 158 Ghostwire Tokyo jagatplay 172 Ghostwire Tokyo jagatplay 176 Ghostwire Tokyo jagatplay 187
Pages: 1 2 3 4
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…