Apa yang tengah dikerjakan Bioware saat ini setelah “mimpi buruk” bernama Anthem yang menuai kritik pedas dari segala arah? Di luar kesibukan terus menelurkan konten-konten baru untuk game multiplayer kooperatif yang memang disajikan sebagai game GaaS (Games as a Service) ini, Bioware juga sempat mengkonfirmasikan eksistensi Dragon Age 4. Bahkan sebuah teaser trailer sempat mereka luncurkan di tahun 2018 yang lalu di ajang The Game Awards 2018, yang sayangnya, memang tidak memberikan banyak detail cerita atau pengalaman seperti apa yang bisa diantisipasi. Berita lebih buruknya lagi? Kita mungkin harus menunggu lebih lama sebelum bisa menikmatinya secara langsung.

Dalam laporan finansial terbaru yang sama sekali tidak menyebutkan nama Bioware atau menyinggung Anthem sama sekali, EA akhirnya “terpaksa” menjawab pertanyaan terkait Dragon Age 4 setelah salah satu investor secara gamblang mempertanyakannya. EA menyebut bahwa rilis Dragon Age 4 paling cepat baru akan terjadi setelah tahun fiskal 2022 berakhir, yang notabene ditutup di bulan Maret 2022. Ini berarti, Dragon Age 4 paling cepat baru akan dilepas setelah Maret 2022. Sayangnya, ia tidak berbagi detail lebih jauh apakah ia akan difokuskan untuk pasar next-gen atau tidak.

 

Bioware sendiri saat ini belum berbagi lebih banyak detail terkait Dragon Age 4, walaupun rumor soal implementasi sistem GaaS juga sempat mengemuka untuknya. Bagaimana dengan Anda? Pengalaman Dragon Age 4 seperti apa yang Anda harapkan?