Masa untuk memilih Game of the Year akhirnya tiba. Tidak terasa, kita sudah hampir melewati 365 hari yang terhitung fenomenal untuk industri game tahun ini. Terasa lebih istimewa dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun 2022 memang pantas untuk menyandang predikat sebagai salah satu tahun terbaik yang pernah dimiliki oleh industri game di luar masalah pandemi yang memang menghantui dan mempengaruhi industri yang kita cintai ini.

Bagaimana tidak? Selama kurun waktu 12 bulan ini, gamer tidak hanya dihidangkan dengan segudang franchise anyar yang baru hendak membangun popularitas, tetapi juga seri-seri terbaru dari franchise raksasa yang sudah begitu diantisipasi.  Apalagi dengan beberapa nama yang berhasil tampil begitu memukau, terutama dari sisi keberanian mengambil resiko dan perhatian pada detail yang ada. Tidak perlu diragukan lagi, tahun ini adalah salah satu tahun terlengkap dan termanis untuk para gamer sebagai sebuah komunitas. Lantas, siapa yang pantas menyandang gelar sebagai yang terbaik? Berikut adalah pilihan kami.

Untuk  membuat penilaian yang lebih objektif dan adil, JagatPlay akan membaginya ke dalam berbagai kategori yang didasarkan pada genre dan berbagai elemen dasar yang membentuk sebuah game. Kami juga menyertakan alasan pemilihan untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengapa game-game ini berhasil memenangkan setiap kategori yang ada.

Jadi, game apa saja yang masuk dalam kategori JagatPlay’s Best Games of 2022 ini? Here we go:

Best Console Exclusive: God of War Ragnarok

Mengubah sebuah formula pakem menjadi sebuah game yang benar-benar berbeda baik dari sisi gameplay hingga karakterisasi tokoh ikonik di dalamnya adalah sebuah pencapaian tersendiri. Membawanya lebih tinggi ke level yang baru lewat sebuah seri sekuel? Pencapaian inilah yang berhasil dicapai Sony Santa Monica dengan God of War Ragnarok. Ia memuat satu dari sedikit jam pertama terbaik di video game manapun, membungkus kisah soal akhir mitologi Norse dengan cerita yang secara mengejutkan personal dimana Kratos dan Atreus sebagai fokus, dengan eksplorasi yang kini diperluas dan sensasi fighting yang kian memuaskan. Apa yang berhasil dicapai dengan Sony Santa Monica dengannya memang pantas untuk diacungi jempol.

Best Remake / Remaster: The Last of Us Part I

Apakah game ini perlu mendapatkan remaster atau tidak? Apalagi dengan harga penuh AAA yang ia patok, pertanyaan yang satu ini memang pantas untuk dilontarkan. Namun satu hal yang tidak bisa terbantahkan adalah fakta bahwa Naughty Dog melakukan tugas yang fantastis dengan The Last of Us Part I. Modernisasi engine menggunakan pondasi Part II sebagai basis membuat atmosfer dan detail emosi untuk banyak scene ikoniknya kini diproyeksikan jauh lebih sempurna. Melihat reaksi dan ekspresi minor yang muncul di tiap karakter saat dialog membantu membangun atmosfer yang lebih kuat serta memberikan konteks yang lebih baik. Anda kini bisa memahami betapa marah atau sedihnya Ellie hanya dari seberapa memerah-nya warna di pipi pada saat ia bereaksi, misalnya. Sebuah remake yang pantas diacungi jempol, apalagi dengan ragam accessibility options yang ia tawarkan untuk memfasilitasi gamer-gamer dengan disabilitas yang kini bisa menikmatinya dengan lebih optimal.