Apa yang punya asosiasi kuat dengan nama The Witcher di bawah proses adaptasi dari CD Projekt Red? Benar sekali, sebuah game fantasi dewasa dengan begitu banyak konten kekerasan hingga ketelanjangan di dalamnya. Kita bicara soal karakter utama yang bahkan memiliki dua jenis pedang – pedang dari besi dan pedang dari perak yang masing-masing punya fungsi untuk membunuh dua entitas berbeda. Benar sekali, satu manusia yang dianggap Geralt of Rivia pantas untuk mendapatkannya dan satu lagi adalah para monster yang bisa jadi merupakan bagian dari kontrak yang  harus ia penuhi. Pernahkah Anda membayangkan seri ini akan menjadi sebuah buku cerita anak-anak?

Kegilaan tersebutlah yang tengah direncanakan oleh CD Projekt Red dengan adaptasi buku cerita anak-anak yang mereka beri nama The Little Witcher. Hadir sebagai kompilasi ragam cerita dari para penulis di dalam CD Projekt Red dengan ilustrasi dari Giada Carboni, The Little Witcher tentu saja tidak akan memuat konten kekerasan seperti di film, novel, ataupun video gamenya. Ia akan berfokus pada kisah petualangan Geralt, Yennefer, dan Vesemir saat membesarkan Ciri. Buku ini sendiri disebut CD Projekt Red juga cocok untuk para gamer yang penasaran soal twist-twist imut untuk The Witcher.

The Little Witcher sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 13 Mei 2025 mendatang di bawah publisher – Penguin Random House. Bagaimana dengan Anda? Tertarik memiliki buku cerita anak-anak ini?