Tim DOTA 2 Indonesia Jadi Fokus Perhatian Karena Aksi Memalukan!

Reading time:
January 4, 2016
shanghai majors

Hanya satu turnamen raksasa setiap tahunnya? Terlepas dari pencapaian luar biasa, bahkan dengan hadiah yang menyentuh angka belasan juta USD, iklim seperti ini tentu saja tidak sehat untuk DOTA 2 – game kompetitif populer yang berada di bawah bendera raksasa Valve. Oleh karena itu, mereka mulai berusaha untuk mendistribusikan perhatian ke lebih banyak turnamen sepanjang tahun selain The International,  sebuah turnamen yang mereka sebut sebagai “Majors”. Setelah kesuksesan Frankfurt Major yang menobatkan tim baru – OG sebagai pemenang dengan hadiah USD 3 juta, kini DOTA 2 siap beralih ke Majors selanjutnya – Shanghai Majors yang akan diselenggarkan di China tengah tahun ini. Sayangnya, ia harus dimulai dengan berita memalukan dari Indonesia itu sendiri.

Valve sendiri sudah mengumumkan tim mana saja yang berhak atas undangan langsung untuk berkompetisi di event yang satu ini, sekaligus menentukan siapa saja yang akan bertarung demi spot terbatas lainnya. Menariknya lagi? Mereka juga membuka kualifikasi terbuka untuk tim “tanpa nama” yang hendak menggapai mimpi mereka untuk bertempur di kancah internasional. Salah satunya adalah RISE.CAT – tim DOTA 2 dari Indonesia. RISE.CAT menjadi bahan pembicaraan hangat di beragam komunitas DOTA 2 selama 24 jam terakhir ini. Bukan karena sebuah aksi keren, tetapi sebuah sikap tidak professional yang membuat mereka dicemooh di dunia maya.

RISE.CAT - tim DOTA 2 Indonesia melakukan tindakan memalukan di kualifikasi Shanghai Majors kemarin.
RISE.CAT – tim DOTA 2 Indonesia melakukan tindakan memalukan di kualifikasi Shanghai Majors kemarin.

Bertarung dengan Team Elunes dari India, RISE.CAT melakukan sebuah aksi memalukan. Mereka secara pihak melakukan aksi Unpause / melanjutkan permainan ketika kelima anggota Team Elunes mengalami masalah teknis dan terputus dari permainan. Tindakan unpause sepihak ini dilanjutkan dengan tanpa malu, menghancurkan barracks Team Elunes begitu saja. Gelombang protes mengemuka dan laporan ke panitia Shanghai Majors pun gencar dilakukan. Untungnya, sang penyelenggara event cukup peka dan tanggap terhadap masalah ini. Dengan bukti yang ada, kemenangan RISE.CAT secara resmi dianulir tetapi tetap dibolehkan untuk ikut di kualifikasi kedua.

Ini tentu saja menjadi sebuah kejadian yang sangat disayangkan, apalagi mengingat betapa “hausnya” kita untuk sebuah pengakuan internasional, apalagi ketika membicarakan talenta-talenta gaming dalam negeri yang belum sepenuhnya digali. What a shame..

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…