Review That Dragon, Cancer: Meremukkan Hati!

Reading time:
January 13, 2016

Kesimpulan

That dragon cancer jagatplay (81)
That Dragon, Cancer tetaplah sebuah proyek game yang pantas untuk diacungi jempol. Ia mungkin tidak didesain untuk semua jenis gamer, namun fakta bahwa ia berhasil tampil sebagai sebuah media cerita yang kuat dan emosional akan terus membuatnya membekas di hati Anda. Kisah Joel Green akan melekat pada hati kecil Anda.

That Dragon, Cancer adalah sebuah perjalanan emosional yang luar biasa. Fakta bahwa ia berhasil meracik sebuah game dengan level interaktivitas yang minim dan visualisasi yang penuh perumpamaan untuk mencapai hal tersebut benar-benar pantas untuk diacungi jempol. Kombinasi visual karakter tanpa wajah, mini game yang membuat gameplay tak monoton tetapi juga masih menyimpan makna yang dalam, dan keputusan untuk menyuntikkan audio dari dokumentasi pribadi mereka langsung di dalam game benar-benar menawarkan sebuah pengalaman yang siap untuk meremukkan hati Anda menjadi berkeping-keping jika Anda cukup tanggap. Ini adalah game yang sama sekali didesain tidak untuk membuat Anda senang. Sebaliknya, ia akan membuat Anda berpikir dan merasakan sesuatu yang selama ini selalu Anda hindari untuk pikirkan dan rasakan.

Walaupun demikian, melihat statusnya sebagai sebuah video game, That Dragon, Cancer tetaplah harus dinilai selayaknya sebuah video game. Kami tidak bermasalah dengan minimnya level interaktivitas yang memang rasional untuk game berbasis narasi seperti ini. Namun sayangnya, ada dua komponen yang membuat pengalaman ini sedikit tercederai. Pertama adalah bug yang sempat membuat kami tak bisa melanjutkan cerita. Kedua, dan yang sekaligus paling menyebalkan, adalah fakta bahwa Anda tidak pernah diberi tahu dengan jelas syarat yang harus ditempuh untuk memastikan progress cerita berlanjut. Karena indikatornya selalu berganti. Di  beberapa titik, sekedar menunggu ternyata membuat cerita bergerak, sementara di titik yang lain, Anda justru diharuskan untuk menjauh dari aktivitas apapun yang Anda lakukan. Ada sensasi “terjebak” di sana.

Namun terlepas dari kekurangan ini, That Dragon, Cancer tetaplah sebuah proyek game yang pantas untuk diacungi jempol. Ia mungkin tidak didesain untuk semua jenis gamer, namun fakta bahwa ia berhasil tampil sebagai sebuah media cerita yang kuat dan emosional akan terus membuatnya membekas di hati Anda. Kisah Joel Green akan melekat pada hati kecil Anda.

Kelebihan

Awww....
Awww….
  • Visualisasi dengan metafora yang tepat
  • Audio yang efektif untuk memicu emosi
  • Ragam mini-game yang tetap mengandung makna
  • Music yang cukup menggugah

Kekurangan

Tak adanya indikator jelas soal progress cerita terkadang memicu sedikit rasa frustrasi.
Tak adanya indikator jelas soal progress cerita terkadang memicu sedikit rasa frustrasi.
  • Bug
  • Beberapa mini-game tak punya indikator penyelesaian yang jelas

Cocok untuk gamer: yang menginginkan sebuah pengalaman emosional, cukup sensitif dengan perumpamaan

Tidak cocok untuk gamer: yang sudah punya anak atau menantikan kelahiran anaknya, sulit untuk memahami makna implisit

Pages: 1 2 3
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…