PlayTest: Gaming Dengan HP Envy Phoenix 860!
Assassin’s Creed Syndicate
Seri game terbaru dari Assassin’s Creed ini berhasil dimainkan dengan baik pada sesi kali ini. Bukan hanya ia dapat bermain dengan mulus, setting yang digunakan juga tergolong tinggi. Perlu dicatat bahwa meskipun game ini tidak seramai Assassin’s Creed Unity, tetapi ia hampir sama beratnya. Berikut spesifikasi minimum yang dibutuhkan untuk dapat memainkan game ini:
- Prosesor: Intel Core i5 2400s @ 2.5 GHz / AMD FX 6350 @ 3.9 GHz
- Memory: 6 GB RAM
- Graphics Card: NVIDIA GeForce GTX 660 / AMD Radeon R9 270
Setting yang kami gunakan untuk memainkan game ini secara keseluruhan cukup tinggi. Bermodalkan resolusi 1920×1080 dan setting High, kami memainkannya ketika ia berada di tengah ramainya kota London. Namun, kami terpaksa sedikit menurunkan salah satu opsi settingnya, tepatnya Antialiasing, supaya game ini dapat berjalan dengan baik. Berikut setting yang kami gunakan ketika memainkan game ini:


Berkat setting tersebut, kami berhasil memainkan game ini di kisaran frame rate 50 fps. Ramainya NPC di jalanan tidak begitu memengaruhi nilai tersebut. Namun, pada daerah yang tertutup, misalnya pada ruang di antara gedung dan gang, nilai tersebut dapat meningkat hingga mencapai 59 fps. Ketika kami berlari, nilanya bisa menurun ke sekitar 55 fps. Berkat nilai tersebut, game ini dapat berjalan dengan sangat baik dan tidak ada penurunan kinerja yang mampu menghentikan game sesaat.


Ketika kami pindah ke daerah yang lebih luas, yaitu atas bangunan, nilai frame rate yang ditemui tidak banyak berubah, yaitu sekitar 50 fps. Ketika kami melihat ke jalanan di bawah dari atap atau latar belakang yang ramai, nilainya hanya menurun ke 45 fps dan tidak membuat game berjalan dengan berat. Kemudian, ketika kami berkendara di jalanan London dengan menggunakan kereta kuda, nilai frame rate barulah menurun sampai ke titik 40 fps. Namun, nilai tersebut masih menjamin game dapat berjalan dengan nyaman.


Call of Duty: Black Ops 3
Rasanya tidak ada game yang lebih mementingkan nilai frame rate dibandingkan First Person Shooter dan MOBA. Itu sebabnya Black Ops 3 harus dimainkan dalam fps tinggi supaya nyaman. Untungnya, PC ini lagi-lagi mampu memainkan game dengan setting tinggi dan di saat bersamaan masih dapat berjalan dengan kinerja tinggi. Berikut permintaan minimum untuk dapat memainkan game shooter ini:
- Prosesor: Intel Core i3-530 @ 2.93 GHz / AMD Phenom II X4 810 @ 2.60 GHz
- Memory: 6 GB RAM
- Graphics Card: NVIDIA GeForce GTX 470 @ 1GB / ATI Radeon HD 6970 @ 1GB
- Storage: 60 GB
Berkat tingginya memory pada PC ini, yaitu 16 GB DDR4, maka kami merasa yakin setting High dapat dengan mudah dijalankan. Oleh karena itu, kami akhirnya menggunakan resolusi 1920×1080 dengan setting grafis High. Semua efek pencahayaan juga kami gunakan, seperti Dynamic Shadows danSubsurface Scattering. Begitu juga dengan menggunakan setting High pada Order Independent Transparency dan Volumetric Lighting. Namun, kami memutuskan untuk mematikan Antialiasing, karena pada game berkecepatan tinggi seperti Black Ops 3, efek tersebut tidak terlalu terlihat. Berikut setting yang kami gunakan:


Ternyata setting yang kami gunakan begitu pas dan menjamin game dapat berjalan dengan baik. Pada banyak daerah, termasuk daerah berat sekalipun, seperti Singapore, kinerjanya dapat dijamin berada pada kisaran 60 fps. Berkat tingginya kinerja tersebut, permainan menjadi sangat nyaman dan tidak menyebabkan mata lelah setelah lama bermain. Rendahnya frame rate pada game FPS adalah musuh yang tidak terlihat, sebab tanpa terasa ia akan membuat rasa tidak nyaman berupa mual dan mata perih.


Pada beberapa daerah super berat dan berkecepatan tinggi, seperti ketika menggunakan hovercraft dan APC, kinerjanya menurun sampai ke titik 45 fps. Untungnya, penurunan yang cukup besar tersebut tidak menyebabkan game tersedak dan berhenti sejenak. Jadi, Anda dapat dengan mudah terus menembaki musuh tanpa kehilangan akurasi. Bagian yang dapat menurunkan frame rate lainnya adalah ketika event, yang dapat menurunkan kinerja sampai ke 40 fps.

