Review Star Wars Squadrons: Unik, Aneh, Berbeda!

Reading time:
October 30, 2020
Star Wars Squadrons jagatplay part 1 149 1

Kerjasama eksklusif antara EA dan Disney memang melewati begitu banyak aksi jatuh bangun selama beberapa tahun terakhir ini. Di awal, terlihat jelas usaha EA untuk memanfaatkan momen ini sebaik mungkin, meracik sebuah seri yang sudah lama diimpikan banyak gamer, yang mengusung salah satu genre terpopuler di dunia, sembari berfokus pada konsep multiplayer. Namun implementasi ragam sistem di Battlefront dan Battlefront 2 itu justru memancing kritik, bahkan kontroversi kuat terkait konsep lootbox yang berakhir memicu aksi investigasi dari beragam badan pemerintah terkait di seluruh dunia. Untungnya pelan tapi pasti, EA mulai berbenah. Dimulai dengan Star Wars Jedi: Fallen Order yang hadir sebagai game action RPG, kini mereka akhirnya melepas Star Wars: Squarons ke pasaran.

Anda yang sudah membaca artikel preview kami sebelumnya sepertinya sudah mendapatkan gambaran lebih jelas soal apa yang ditawarkan oleh game yang satu ini. Menikmatinya memang menghasilkan sebuah rasa apresiasi yang unik untuk game yang diracik oleh EA Motive ini. Bahwa pada dasarnya, game ini didesain jelas untuk terlihat menarik di kelompok gamer yang terhitung niche dan memang tidak ditujukan untuk “meledak” di pasaran. Terlihat ada komitmen untuk meracik sebuah game tempur pesawat yang mendalam, lengkap dengan fitur kustomisasi yang cukup berimbang, di tengah format gameplay yang juga membuka diri pada ragam implementasi strategi. Star Wars: Squadrons datang dengan impresi pertama yang cukup mengejutkan.

Lantas, apa yang sebenarnya ditawarkan oleh game yang satu ini? Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang unik, aneh, dan berbeda? Review ini akan membahasnya lebih dalam untuk Anda.

Plot

Star Wars Squadrons jagatplay part 1 2 1
Star Wars: Squadrons akan mengambil cerita dari perspektif pilot baru dari pihak New Republic dan Empire.

Seperti halnya game-game Star Wars selama ini, terlepas dari apakah ia dihitung canon atau tidak, cerita Star Wars: Squadrons juga terikat pada semesta yang dibangun oleh setidaknya seri trilogi pertama yang diracik beberapa puluh tahun yang lalu. Kali ini, menebus apa yang sempat mereka eksekusi dengan Battlefront 2 yang di awal permainan berujung mengubah afiliasi kesetiaan sang karakter utama, Star Wars: Squadrons menceritakan kisah dari kacamata masing-masing, pihak New Republic maupun Imperial.

Berperan sebagai pilot baru dan berbeda yang berhasil membuktikan kemampuan Anda dan berujung ditempatkan di squadron elit masing-masing pihak, cerita Star Wars: Squadrons dipusatkan pada sebuah proyek misterius bernama “Starhawk”. Dari pihak Republic, Squadron bernama Vanguard berupaya untuk memastikan proyek ini berlangsung dan selesai. Sementara dari pihak Imperial yang baru saja mengalami kekalahan di Battle of Endor, informasi terkait Starhawk adalah mimpi buruk baru yang harus mereka tangani. Untuk mencapai hal tersebut, mereka mengandalkan tim squadron elit mereka – Titan. Pertemuan keduanya pun tidak terelakkan.

Star Wars Squadrons jagatplay part 1 38
Cerita akan berpusat pada sebuah proyek misterius bernama “Starhawk”
Star Wars Squadrons jagatplay part 1 130
Seperti apa konflik keduanya akan berakhir?

Lantas, apa itu sebenarnya proyek Starhawk? Siapa yang akan memenangkan pertempuran antara keduanya? Konflik seperti apa yang menunggu? Semua jawaban dari pertanyaan ini tentu bisa Anda dapatkan dengan memainkan Star Wars: Squadrons ini.

Pages: 1 2 3 4
Load Comments

JP on Facebook


PC Games

November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…
July 3, 2024 - 0

Review Wuthering Waves: Penuh Pasang dan Surut!

Apa yang ditawarkan oleh Wuthering Waves? Mengapa kami menyebutnya sebagai…
June 28, 2024 - 0

Impresi Zenless Zone Zero (Build Terbaru): Lebih Cepat, Lebih Ketat!

Kami berkesempatan menjajal build terbaru Zenless Zone Zero. Apakah kami…

PlayStation

December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…
November 13, 2024 - 0

Review Dragon Age – The Veilguard: Seru Tanggung karena Canggung!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Age: The Veilguard ini?…
November 1, 2024 - 0

Preview Dragon Quest III HD-2D Remake: Sebuah Mesin Waktu!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Dragon Quest III HD-2D Remake?…

Nintendo

July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…
September 21, 2022 - 0

Review Xenoblade Chronicles 3: Salah Satu JRPG Terbaik Sepanjang Masa!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Xenoblade Chronicles 3? Mengapa kami…