The Evil Within Akan Disensor di Jepang!

Reading time:
July 8, 2014
the evil within2

Salah satu proyek game horror yang paling diantisipasi, kalimat yang satu ini memang tidak berlebihan untuk menjelaskan posisi The Evil Within di mata gamer saat ini. Bagaimana tidak? Di tengah minimnya game survival horror yang mampu menawarkan atmosfer yang sepadan dengan seri-seri game lawas, banyak franchise besar justru mulai kehilangan akar mereka dan bergerak menuju sensasi yang lebih terasa action. Berangkat dari kekecewaan inilah, proyek teranyar dari “bapak” Resident Evil – Shinji Mikami ini dianggap sebagai oase di tengah kekeringan yang sudah melanda cukup lama. Beberapa trailer dan screenshot awal pun seolah menjadi janji yang pasti akan kualitas yang ditawarkan. Yang sayangnya, akan sedikit berkurang di versi Jepang nanti.

Untuk memastikan diri dapat mengejar pangsa pasar Jepang yang memang terhitung ketat menerapkan sistem batasan umur, Bethesda memutuskan untuk menerapkan sensor konten agar The Evil Within dapat masuk ke kelompok CERO D (17 tahun ke atas) dan bukannya CERO Z (Hanya untuk Dewasa).

Untuk menurunkan rating umurnya di Jepang, Bethesda akan menetapkan sensor konten di The Evil Within. Konten-konten kontroversial tersebut akan ditawarkan sebagai DLC terpisah.
Untuk menurunkan rating umurnya di Jepang, Bethesda akan menetapkan sensor konten di The Evil Within. Konten-konten kontroversial tersebut akan ditawarkan sebagai DLC terpisah.

Hal ini dilakukan untuk membuka calon pembeli potensial yang jauh lebih luas. Walaupun demikian, untuk memastikan pengalaman yang serupa dengan The Evil Within yang didapatkan oleh gamer di wilayah Barat, Bethesda akan merilis ekstra konten “kekerasan” yang dipotong tersebut dalam bentuk DLC. Konten terpisah ini sendiri akan dinamakan “Gore Mode DLC” yang akan bisa diunduh setelah rilis.

The Evil Within sendiri rencananya akan dirilis pada 21 Oktober 2014 mendatang, untuk Playstation 3, Playstation 4, Xbox One, Xbox 360, dan tentu saja – PC. Berapa banyak dari Anda yang menantikan kehadiran game yang satu ini?

Load Comments

JP on Facebook


PC Games

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
November 29, 2024 - 0

Palworld Dan Terraria Crossover Event Akan Hadir Pada 2025

Palworld dan Terraria umumkan event crossover yang akan digelar pada…
October 29, 2024 - 0

Review Call of Duty – Black Ops 6 (SP): Ternyata Keren!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh mode campaign / single-player Call…

PlayStation

June 21, 2025 - 0

Review Clair Obscur Expedition 33: RPG Turn-Based nan Indah, Seru, & Memilukan

Clair Obscur: Expedition 33 menjadi bukti akan pentingnya passion dan…
June 19, 2025 - 0

Review Monster Hunter Wilds: Keindahan Maksimal di Tengah Derasnya Adrenalin

Monster Hunter Wilds berhasil gabungkan beragam elemen terbaik dari seri…
December 7, 2024 - 0

Preview Infinity Nikki: Game Indah Di Mana Baju Adalah Pedangmu

Kesan pertama kami setelah memainkan Infinity Nikki selama beberapa jam;…
November 15, 2024 - 0

Review LEGO Horizon Adventures: Kurang Kreatif!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh LEGO Horizon Adventures ini? Mengapa…

Nintendo

June 30, 2025 - 0

Review Nintendo Switch 2: Upgrade Terbaik Untuk Console Terlaris Nintendo

Nintendo Switch 2 merupakan upgrade positif yang telah lama ditunggu…
July 28, 2023 - 0

Review Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Tak Sesempurna yang Dibicarakan!

Mengapa kami menyebutnya sebagai game yang tak sesempurna yang dibicarakan…
May 19, 2023 - 0

Preview Legend of Zelda – Tears of the Kingdom: Kian Menggila dengan Logika!

Apa yang ditawarkan oleh Legend of Zelda: Tears of the…
November 2, 2022 - 0

Review Bayonetta 3: Tak Cukup Satu Tante!

Apa yang sebenarnya ditawarkan oleh Bayonetta 3? Mengapa kami menyebutnya…